Mohon tunggu...
Annisaa Dwi Damayanti
Annisaa Dwi Damayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa D3 Perpustakaan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga

Seorang dengan minat pada seni, film, design, keteateran, musik, olahraga, dan tarian. Menyukai kegiatan berkelompok dan keorganisasian

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Edukasi HIV AIDS kepada Santriwati Ponpes Hidayatullah Surabaya oleh Mahasiswa Unair sebagai Bentuk Pengabdian Masyarakat

5 Juli 2022   18:00 Diperbarui: 8 Juli 2022   07:47 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sesi penyampaian materi/dokpri

Kegiatan Pendidikan Dasar Bersama Universitas Airlangga bertujuan untuk meningkatkan kualitas, penanaman nilai, karakter dan pengetahuan mahasiswa yang bermanfaat guna menunjang perkembangan dan zaman di era global.  Kemajuan teknologi dan budaya virtual yang semakin cepat membawa globalisasi pada stage baru yang berpotensi membawa disrupsi pada pendidikan karakter dan keilmuan di Perguruan Tinggi. 

Di lain pihak, pemecahan permasalahan dunia yang makin komplek berbasis pada isu-isu membutuhkan version pendidikan yang berbasis kolaborasi dan inklusivitas. Oleh karena itu pembelajaran dikemas dengan cara  melakukan kegiatan penelitian ataupun pengabdian masyarakat sehingga menghasilkan output yang berguna bukan hanya bagi perkembangan intelektual mahasiswa tetapi juga bagi masyarakat dalam bentuk penyelesaian masalah, perkembangan dan pengalaman

Kelompok 8 mata kuliah pengantar kolaborasi keilmuan kelas E-1.5 Yang diketuai oleh Oksaviyani Alfareza yang akrab dipanggil Yani dari FKM, dengan 6 anggota lainnya yaitu Chikma dari FK, Ica dari FKG, Fira dari Fisip, Dewi dari Keperawatan, serta Annisaa dan salsha dari Vokasi, berkolaborasi bersama melakukan sebuah proyek pengabdian masyarakat dalam bentuk edukasi mengenai HIV-AIDS pada santriwati MTS Ponpes Hidayatullah Surabaya yang dilaksanakan selama dua hari pada hari Kamis-Jum'at tanggal 19-20 Mei 2022 dengan diikuti 42 santriwati. 

Kami membawakan 3 materi yaitu Kesehatan Reproduksi, Pendidik Sebaya serta IMS, HIV dan AIDS. Persiapan kegiatan dimulai dengan fase perencanaan, pembuatan proposal, persiapan materi, pemilihan lokasi dilanjut dengan perizinan, dan tak lupa kita juga mempersiapkan segala kebutuhan yang dirasa akan dibutuhkan seperti pembuatan guidebook, note, serta snack untuk para audience. Selesai masa perencanaan berikutnya adalah masa persiapan dan masa praktek yang mana kita berlatih untuk memberikan edukasi agar terampil dan siap ketika dilapangan.

Pada hari pelaksanaan Alhamdulillah kegiatan berjalan sangat lancar, materi yang kami bawakan dapat diterima dan dipahami dengan mudah, audience sangat tertarik bahkan aktif dalam sesi FGD dan test (Pre & post test), hamper peserta yang hadir aktif bertanya, mengangkat tangan untuk memberikan pendapat, serta saling membantu menjawab bahkan berdebat sebagai salah satu bentuk knowledge sharing. 

Kami sebagai pemateri sendiri merasa senang, karena telah diterima dan disambut baik dalam kegiatan edukasi ini, sepanjang kegiatan kami abadikan dalam foto melalui tim dokumentasi, dan diakhir bahkan kami sampai kewalahan untuk menjawab keingintahuan mereka mengenai materi yang diberikan serta latar belakang program studi kami, kegiatan, kesibukan dan pengalaman kami sebagai mahasiswa Universitas Airlangga. Tapi untungnya semua bisa selesai sesuai dengan rundown yang ada dan bisa mengakhiri sesi edukasi hari pertama tepat pada waktunya.

Tak jauh beda dari hari pertama, kegiatan edukasi pada hari dua malah semakin meriah karena di hari kedua ini selain diisi dengan penyampaian materi, post & pre test, FGD dan yang terakhir adalah games dimana nantinya pada akhir sesi akan diberikan sebuah hadiah bagi kelompok dan juga individu yang menang. Di hari terakhir ini semua santriwati berlomba lomba menjadi juara, mereka berlomba secara sengit dalam mengangkat tangan, dan berteriak agar ditunjuk dan maju. 

Sesi Pretest dan FGD/dokpri
Sesi Pretest dan FGD/dokpri

Selang beberapa waktu, telah berakhirlah sesi edukasi pada santriwati, telah selesai juga rundown kegiatan, maka kita bersama sama mengucapkan salam perpisahan, berfoto dan menerikkan jargon dari kelompok kami yaitu "Fantastic Eight" sambil menunjukkan pose jari 8. Perjalanan dalam menyiapkan sampai dengan selesainya kegiatan edukasi kepada santriwati sangat panjang, begitu banyak cobaan, banyak cerita mulai dari cerita sedih, sampai dengan senang dalam mengkonsep, mengumpulkan perlengkapan, meminta perizinan, dan pelaksanaan. Bersyukur sekali program kami dapat terselesaikan dengan baik dan memuaskan. Harapan kami kedepannya ilmu yang telah diberikan dapat disalurkan, dibagi dan dimanfaatkan dengan baik oleh para santriwati sehingga kita bisa saling menjaga, saling mengingatkan dan saling mengarahkan menuju generasi sehat tanpa HIV AIDS.

Foto mahasiswa bersama para santriwati setelah penutupan/dokpri
Foto mahasiswa bersama para santriwati setelah penutupan/dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun