Mohon tunggu...
Annisa Istiqomah
Annisa Istiqomah Mohon Tunggu... -

Saya adalah seorang mahasiswi di jurusan PKnH FIS UNY, saya sedang menempuh semester empat. Saya saat ini juga sebagai kepala divisi VICSI (Advocasy n Publick Service) di Himpunan Mahasiswa PKnH. Saya senang membaca buku cerita dan juga jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum untuk Para Penghuni Senayan

13 Mei 2014   20:00 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:32 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pemilihan umum anggota legislatif telah usai dilaksanakan pada tanggal 09 April 2014 kemarin, berikutnya pada tanggal 05 Juli 2014 mendatang akan dilaksanakan pemilihan umum presiden. Saat ini masyarakat Indonesia sedang dalam masa transisi pemerintahan, sehingga ada semacam kekhawatiran yang menyelimuti masyarakat Indonesia, mengingat pemerintahan yang baru pasti akan memberikan warna berbeda pada sistem pemerintahan Indonesia, sehingga terbesit di dalam pikiran masing-masing individu? Mau dibawa kemana negara Indonesia selanjutnya? Apakah akan bertambah maju atau mundur? . Apa yang menjadi perbincangan, pertanyaan, bayangan masyarakat Indonesia semua tergantung pada elit pemerintah, khususnya para anggota legislatif yang duduk di pemerintahan guna mewakili kepentingan rakyat Indonesia.

Namun, apakah para anggota legislatif tersebut mampu memperjuangkan kepentingan masyarakat Indonesia yang kompleks saat ini? Pertanyaan tersebut mencuat ketika melihat calon anggota legislatif yang terpilih tidak semuanya memiliki latar belakang seorang politikus atau negarawan, mereka sebagian berprofesi sebagai artis, pengusaha, instruktur senam, dll. Apabila melihat latar belakang para anggota calon legislatif yang berbeda-beda maka menjadikan keraguan dalam diri kita semakin tinggi. Menjadi  anggota legislatif tidak semudah yang dibayangkan orang pada umumnya, mereka memikul tugas yang berat dari merumuskan sebuah undang-undang yang kontennya harus  diterima oleh seluruh masyarakat Indonesia serta mewakili kepentingan seluruh masyarakat Indonesia. Namun, selama ini yang terlihat anggota legislatif jauh dari tugas yang berat tersebut, karena banyaknya pemberitaan mengenai anggota legislatif yang terkesan hanya bersenang-senang, sehingga banyak masyarakat Indonesia yang kemudian tertarik untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.

Oleh karena itu, hendaknya terdapat solusi dalam memecahkan sebuah problema tersebut, karena tugas anggota legislatif sangat erat kaitannya dengan perumusan undang-undang, konstitusi bangsa, ideologi bangsa, dan kepentingan rakyat, maka sekiranya para anggota legislatif diberikan pendidikan kewarganegaraan dan hukum. Pendidikan kewarganegaraan dan hukum dapat memberikan wawasan yang lebih kepada para anggota legislatif, khususnya kepada para anggota yang tidak memiliki latar belakang seorang negarwan atau politikus. Belajar pendidikan kewarganegaraan dan hukum menjadi sebuah keharusan untuk anggota legislatif, sebab dalam kesehariannya mereka bekerja pada bidang yang berkaitan erat dengan masalah kewarganegaraan dan hukum.

Lebih khusus, para anggota legislatif diberikan pemahaman mengenai cara-cara merumuskan undang-undang sehingga undang-undang yang dihasilkan tidak bertentangan dengan konstitusi bangsa yaitu UUD 1945. Pemahaman para anggota legislatif tentang pembuatan kebijakan juga perlu diberikan pengarahan lebih lanjut oleh orang yang berkompeten di bidangnya, sebab selama ini seringkali pembuatan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah terkesan gegabah karena tidak dipikirkan secara matang dan keuntungannya dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan demikian sangat penting sekiranya pendidikan kewarganegaraan dan hukum untuk para anggota legislatif

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun