Dimasa kini, banyak orang yang memiliki kesibukan dan jadwal harian yang dapat dikatakan cukup padat, salah satunya ialah mahasiswa. Tidak sedikit dari mahasiswa memiliki kegiatan yang dilakukan baik diluar lingkungan kampus maupun didalam lingkungan kampus, belum lagi  ditambah dengan tugas – tugas yang harus dikerjakan serta dikejarnya waktu tenggat untuk menyelesaikannya akan membuat mahasiswa harus memiliki keahlian dalam mengatur waktu (Time Management). Karena ketika mahasiswa tidak dapat mengatur waktu dalam keseharinanya dengan baik dan tepat maka akan berdampak pada kinerja mahasiswa dalam melakukan atau dalam melaksanakan tugas, akan merasa sangat terbebani ketika belum dapat menyelesaikan tugas dan kewajibannya. Maka dari itu, penting bagi setiap orang tidak hanya pada mahasiswa harus memiliki keterampilan mengatur waktu agar memiliki kinerja yang tinggi selain itu dapat menjadi sebuah kebiasaan baik untuk masa mendatang terutama didunia kerja yang tentunya akan jauh lebih dari apa yang dijalani ketika masih di masa kuliah ini.
Tidak hanya kinerja yang akan terpengaruhi apabila seseorang tidak dapat mengatur waktunya dengan baik, namun juga akan berpengaruh pada pola hidup yang dijalani. Pola hidup dapat terdiri dari pola makan, pola tidur, pola aktivitas dan lain- lain. Dengan memiliki pola hidup yang sehat kita dapat melakukan aktivitas sehari – hari, diperlukan tubuh yang sehat dan bugar. Sehat adalah kondisi dimana tubuh memiliki fisik dan kondisi klinis yang baik, sedangkan bugar adalah kemampuan seseorang dalam melakukan suatu kegiatan dari awal hingga akhir tanpa mengalami kelelahan yang berarti.Â
Pola sehat dimulai dengan makan makanan yang seimbang, tidur yang cukup, melakukan olahraga setidaknya 3 kali dalam seminggu, minum air putih yang cukup, tidak mengkonsumsi alcohol, tidak merokok dan memiliki lingkungan sekitar yang sehat dan hubungan social yang baik. Ketika seseorang memiliki pola hidup yang tidak sehat maka dapat memberikan dampak bagi tubuh baik dampak jangka pendek maupun dampak jangka Panjang. Maka dari itu 3 bagian dari pola hidup harus dilakukan dengan baik untuk menjadi invididu berpola hidup sehat.
Sayangnya, seringkali ketika seseorang sudah berada ditengah kesibukannya selalu melupakan 3 bagian dari pola hidup yang tentunya akan berdampak pada kesehatannya. Seperti halnya pada pola makan, tidak sarapan, makan tidak tepat waktu, konsumsi air putih tidak cukup, selain itu di era gen z dimana banyaknya makanan yang sedang trend bagi mahasiswa seperti makan makanan yang  pedas seperti seblak, mie pedas viral, gorengan, minum minuman manis secara berlebih, dan masih banyak lagi.Â
Pada dasarnya tidak apa – apa jika mengkonsumsi makanan – makanan dan minuman tersebut, namun harus tetap memperhatikan frekuensi dan harus tetap didampingi dengan makanan yang sehat atau dapat dikatakan dengan clean food, seperti ketika siang sudah mengkonsumsi seblak, ada baiknya di malam hari atau di makan berikutnya mengkonsumsi makanan seimbang sesuai denga isi piringku yaitu nasi dengan lauk pauk, sayur dan buah maka hal tersebut akan lebih baik dibandingkan dengan pola makan seperti siang seblak, malam mie pedas viral, minum es teh manis, ditambah dengan gorengan tahu bulat dan lain – lain itu akan memiliki dampak yang buruk bagi tubuh dan dapat mengakibatkan status gizi menjadi buruk seprti overwight bahkan obesitas. Maka perlunya kesadaran dari diri dengan makanan yang kita makan, cause `You Are What You EAT` apa yang kamu makan, itulah yang menggambarkan bagaimana diri kamu.
Selain pada pola makan adapun pola tidur yang tentu saja juga menjadi salah satu indikator penting bagi tubuh seseorang untuk mengklaim bahwa diri nya memiliki tubuh dan pola hidup yang sehat.Â
Realitanya, banyak dari seseorang mungkin ketika telah mendapat jabatan sebagai mahasiswa memiliki pola tidur yang berantakan. Dimana seringkali waktu tidurnya digunakan untuk mengerjakan tugas atau mengerjakan hal lain yang penting baginya, dengan hanya tidur selama 3 jam, 2 jam, 1 jam atau bahkan tidak tidur sama sekali dapat menimbulkan dampak buruk bagi tubuhnya. Seperti konsentrasi menurun, kesehatan tubuh juga menurun, mudah lupa, tidak dapat mengerjakan tugas dengan baik, emosi tidak stabil dan tentu juga dapat mempengaruhi status gizi dari mahasiswa tersebut. Karena normalnya manusia dewasa harus memiliki waktu istirahat yang cukup mulai dari 6 – 8 jam dalam sehari, jika kurang atau lebih dari durasi tersebut akan mempengaruhi kesehatannya.Â
Ketika kita tertidur bukan berarti organ – organ yang ada ditubuh kita juga ikut tidur, karena tubuh akan tetap melakukan tugasnya masing – masing seperti kelenjar hormone, sistem kekebalan tubuh,  sistem pencernaan, aliran darah, otot, dan lain – lain. Selain itu ketika kita tidak tidur, tentu dapat meningkatkan nafsu makan dimalam hari yang kemudian menyebabkan berat badan naik dan tentunya  hal tersebut menjadi indikator mengapa pola tidur dapat mempengaruhi status gizi dari seseorang. Maka dari itu ketika kita tidak tidur dengan durasi yang cukup, sering begadang dapat berdampak pada sistem kerja tubuh, yang juga menganggu jalannya kegiatan yang akan dilakukan, berat badan meningkat, status gizi menjadi berlebih dan tentunya itu adalah hal yang buruk bagi seseorang yang masih berada di usia muda.
Menerapkan pola hidup sehat akan sangat memberikan pengaruh yang baik pula bagi tubuh seseorang. Karena memiliki banyak sekali kelebihan atau keuntungan yang tidak hanya untuk diri kita namun juga orang – orang disekitar kita.Â
Seperti ketika kita memiliki pola tidur yang cukup, tubuh akan terasa lebih segar ketika bangun, membiasakan sarapan di pagi hari juga tentunya akan memberikan efek bagi diri kita seperti lebih focus dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar, selain itu dengan minum air putih yang cukup juga akan mengurangi potensi dehidrasi yang juga akan berpengaruh pada konsentrasi otak ketika belajar, dan melakukan olahraga minimal 30 menit dalam sehari dapat membantu tubuh kita tetap bugar, mengkonsumsi makanan yang sehat dapat memberikan efek yang baik bagi tubuh karena tercukupinya nutrisi makro maupun mikro, emosi lebih stabil karena ketika seseorang memiliki pola hidup yang tidak sehat cenderung akan lebih sulit mengatur emosi yang ada dalam dirinya. walaupun sebagai mahasiswa yang tinggal jauh dari orangtua dan hidup sendiri perlu untuk tetap menjaga kesehatan tubuh, sebagai investasi dimasa tua dan sebagai salah satu cara untuk menggapai impian atau cita – cita yang diinginkan.Â
Tidak perlu dengan hal yang dengan yang susah, seperti makan yang harus mahal, melainkan tetap terjangkau namun terpenuhi kebutuhan gizi nya, seperti makanan warteg kita dapat memilih lauk dan sayur yang beragam untuk kita beli, banyak pula penjual buah potong seperti rujak atau dapat juga membeli jus buah namun dengan tidak terlalu banyak gula, dan masih banyak lagi.Â