Mohon tunggu...
TAMILUDDIN
TAMILUDDIN Mohon Tunggu... Lainnya - .

.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Biro Perekonomian Setda Provinsi Jambi Gelar Syukuran dan Doa Bersama Sambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H

21 Maret 2023   12:25 Diperbarui: 21 Maret 2023   12:35 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Biro Perekonomian -

Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H/2023 Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Jambi Johansyah, SE., ME  dalam hal ini diwakili oleh SYAFRIZAL  SE gelar syukuran dan do'a bersama di Kantor Biro Perekonomian Setda Provinsi Jambi. Senin (21/03/2023) Siang

Syukuran di siang hari tersebut  bertempat etalase ruang tengah  Kantor Biro Perekonomian  dengan   suasana sederhana dan rasa kekeluargaan  menambah kesyahduan suasana Doa Selamat tersebut, sehingga berjalan penuh khidmat diawali dengan pembacaan Ummul Al-qur'an, kemudian yasin yang dipimpin oleh Muhamad Toyib, SE dan do'a bersama. dilanjutkan dengan sambutan Kepala Biro Perekonomian. Yang diwakili Bp. Syafrizal  SE

Dalam sambutanya Karo Perekonomian mengucapkan ribuan terima kasih atas kehadiran para stafnya baik yang ASN maupun tenaga Honorer. Mudah-mudahan kehadiran Bapak/Ibu menambah khazanah kebahagiaan dan silaturahmi diantara kita," katanya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Syafrizal  yang juga menjabat sebagai Analis Madya di Biro Perekonomian Setda Provinsi Jambi tersebut menyampaikan, atas nama pribadi dan keluarga kami menyampaikan permohonan maaf lahir dan bathin kepada seluruh  karyawan/karyawati Biro Perkenomian.

Lebi lanjut Syafrizal menambahkan bahwa, dengan dilaksanakan doa bersama ini, seluruh jajarannya dapat saling memohon dan membuka pintu maaf atas segala kekhilafan, yang mungkin selama  terjadi tanpa kita sengaja maupun disengaja sesama pegawai di Biro Perekonomian.

"Mari saling memaafkan agar hati ini kembali bersih dalam menyongsong bulan suci Ramadhan", pinta syafrizal

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Di akhir doa, semuanya saling maaf memaafkan, lahir dan batin. Hal ini mengandung maksud bahwa ketika secara lahir telah memaafkan yang ditandai dengan berjabat tangan atau mengucapkan kata maaf, maka batinnya juga harus dengan tulus memaafkan dan tidak lagi tersisa rasa dendam dan sakit hati. (TAMI-Biro Perekonomian)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun