Mohon tunggu...
ANNISA NURFADILAH
ANNISA NURFADILAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Undip

Mahasiswa KKN Undip

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Undip Berbagi Ilmu mengenai Pemilihan Ikan Segar dan Olahan Ikan untuk Menjaga Ketahanan Pangan

8 Agustus 2021   11:34 Diperbarui: 8 Agustus 2021   12:30 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis : Annisa Nurfadilah (Mahasiswa Perikanan Tangkap Fakultas Perikanan dan Ilmu  Kelautan)

Semarang, Pandean Lamper -- Ditengah pandemi covid-19 mengharuskan masyarakat untuk menjaga kesehatan, hal yang dapat dilakukan yaitu dengan menjaga imunitas dengan makan makanan yang bergizi dan tentunya sehat. 

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh adalah dengan mengkonsumsi ikan. 

Sebelum mengkonsumsi ikan, pemilihan ikan segar sangatlah penting. Ikan yang dikonsumsi perlu memenuhi beberapa persyaratan supaya aman untuk dikonsumsi. Misalnya berasal dari habitat yang tidak tercemar logam berat seperti tembaga dan timbal. 

Selain itu, sebelum dikonsumsi perlu memastikan bahwa kondisi ikan tersebut masih dalam keadaan segar, karena kesegaran ikan bisa membari pengaruh terhadap kualitas gizinya. Jika tidak ditangani dengan baik, ikan akan mudah mengalami kerusakan karena memiliki kadar air yang tinggi. 

Selain mengubah kandungan gizi di dalamnya, mengonsumsi ikan yang sudah tidak segar bisa berisiko bagi kesehatan. Berdasarkan wawancara bersama Ketua RW X Kelurahan Pandean Lamper mendapatkan sebuah latar permasalahan, bahwa masyarakat RW X masih perlu adanya edukasi mengenai pemilihan  ikan segar dan mengelola ikan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan imunitas tubuh selama pandemi Covid-19.

Penulis dalam melaksanakan program ini diawali dengan mencari literatur mengenai apa saja pemilihan ikan segar dan olahan apa saja yang dapat dibuat selain digoreng atau dibuat nugget yang mudah dilakukan di rumah dan masuk untuk kalangan masyarakat. 

Langkah selanjutnya dalam menjalankan program tersebut penulis melakukan pembuatan dan pengeditan leaflet sebagai media informasi yang akan dibagikan kepada masyarakat. Setelah leaflet berhasil dibuat kemudian penulis melakukan finalisasi dan langsung melakukan pencetakan leaflet. 

Leaflet yang telah jadi akan dijadikan sebagai media edukasi dan informasi kepada masyarakat yang akan disosialisasikan kepada ibu-ibu PKK di RW X Keluraha Pandean Lamper.

Dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 sehingga mengakibatkan sosialisasi dihadiri sekitar 5-10 warga saja. Teknis yang dilakukan dalam memberikan sosialisasi adalah dengan memberikan penjelasan mengenai cara pemilihan ikan segar serta olahan ikan guna untuk mejaga ketahanan pangan, lalu melakukan share leaflet yang telah di cetak, lalu melakukan perkenalan dan pengantar kata untuk mempersilahkan warga RW X dalam menanyakan hal terkait informasi olahan fish tofu  bila ada yang kurang jelas. Warga yang ingin bertanya mengenai edukasi tersebut dapat langsung mengajukan pertanyaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun