Mahasiswa KKN RDR 77 UIN Walisongo Adakan "Webinar Nasional: Kekerasan Seksual Berbasis Gender"

             Bidang Pendidikan dan Gender Kelompok 126 KKN RDR-77 UIN Walisongo Semarang mengadakan Webinar Nasional yang bertema "Kekerasan Seksual Berbasis Gender". Webinar ini berlangsung pada hari, Sabtu 6 November 2021.

            Webinar ini menghadirkan Khotimun Sutanti sebagai narasumber, Koordinator Pelaksana Harian Asosiasi LBH APIK Indonesia. Webinar dilaksanakan melalui zoom meeting yang dihadiri oleh para peserta dari berbagai penjuru.

            "Tidak hanya laki-laki saja, tetapi juga perempuan bahwa ada kekerasan seksual dimana mungkin kita tidak menyadarinya yang bahkan terjadi disekitar kita serta terutama di masa pandemi ini yang meningkatnya kekerasan seksual berbasis online", ujar Hj. Sri Isnani Setiyaningsih, M.Hum. selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok 126 pada opening speech acara webinar tersebut.

            Narasumber mengapresiasi atas pelaksanaan webinar yang telah mengangkat tema Kekerasan Seksual Berbasis Gender, "karena memang menjadi persoalan kita semua dan sangat penting untuk didiskusikan agar sama-sama kita semua bisa mencegah dan juga merespon ketika terjadi kekerasan seksual dimanapun serta sangat berkaitan dengan nilai-nilai agama yang melarang kemungkaran".

            "Kekerasan berbasis gender merupakan tindakan berbahaya yang diarahkan kepada individu berdasarkan pada jenis kelamin. Kekerasan seksual tidak hanya pada perempuan, laki-laki juga mengalami", tutur Khotimun Sutanti.

            "Banyak sekali hal-hal yang kita tidak tahu, seperti cat calling. Ternyata cat calling juga sebagai salah satu bentuk ketidaknyamanan yang bisa dikategorikan sebagai kekerasan berbasis gender", ucap Lailatul Qoderia selaku moderator.

            Terdapat banyak pertanyaan-pertanyaan menarik yang diajukan oleh para penanya, sebanyak 6 penanya.

            Salah satu peserta sekaligus sebagai penanya sangat mengapresiasi atas dilaksanakannya kegiatan ini, "Perkenalkan saya Luzi dari Bengkulu. Saya dapat info ada kegiatan ini dari instagram. Saya ikut apresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan tentang kekerasan seksual oleh teman-teman".

            Narasumber menyampaikan pesan pada penghujung webinar mengenai kekerasan seksual berbasis gender.

            "Kita berharap kepada teman-teman untuk menjadi pelopor untuk memulai sesuatu dari sekitar kita. Mulai dari diri kita sendiri tidak melakukan itu, mulai dari diri kita sendiri memahami itu, mulai dari diri kita sendiri bisa mengajak orang lain untuk saling menghormati. Kita saling menghormati antara laki-laki dan perempuan".