Mohon tunggu...
annie vincent
annie vincent Mohon Tunggu... -

wanita biasa, yg ingin menjadi anak,istri,dan ibu yg baik

Selanjutnya

Tutup

Catatan

kembali tentang perempuan

22 Mei 2015   16:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:43 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

another woman story
sore ini, beberapa saat setelah aku pulang kerja
ada yg datang mengetuk pintu kamar aku.

she said : "mba anie, bayarin lemari aku dong"
me : "hhmmm... kenapa, kamu mo pindah kostan??"

akhirnya dia cerita banyak, aku sungguh ga tega denger ceritanya.
selama ini dia selalu ceria, meski cerita-cerita yg kudapat darinya
ku tau persis bukan sesuatu yg dia ingin dapatkan dalam hidup.
mulai dari berpacaran bertahun-tahun dan akhirnya di tinggal kekasihnya.
menikah dengan orang lain, akhirnya bercerai dengan membawa 1 anak hasil pernikahan mereka.
Dan cinta yg terkhianati sungguh buat sebagian orang adalah awal dari kehancurannya.
Dia memutuskan untuk hijrah ke Jakarta, dan akhirnya menjadikan dia seorang penghibur lelaki hidung belang.

Sampai akhirnya sekitar setahun yang lalu seorang lelaki mengajak dia menikah.
Yang aku lihat dia istri yang baik, rajin bagun pagi, menyiapkan semua kebutuhan suaminya sebelum bekerja. membuatkan sarapan, menyiapkan makan malam suaminya
sesaat sebelum suaminya pulang
agar masih hangat ketika suaminya datang.
Tapi ternyata, sdah 6 bulan ini suaminya menganggur, dan tak mau mencari pekerjaan lain, sehingga memaksa dia untuk keluar malam lagi.
I know she so said, meskipun orang tak pernah tau dia keluar malam untuk biaya hidup mereka.
uang tabunganya pun sudah mulai habis.
Kenapa selalu lg wanita, melalukan segalanya buat keluarganya.

tapi satu yg aku tahu, saat aku berada di antara mereka, aku jadi mengerti
bahwa warna dalam hidup bukan cuma ada HITAM atau PUTIH
BENAR dan SALAH
seperti bp. Mario Teguh bilang, kita manusia tak mungkin 100% BENAR atapun 100% SALAH
banyak hal yang memaksa kita menjadi sesuatu yg tidak pernah kita inginkan.

seperti hidup yang kita bayangkan dulu saat kita kecil, bagaimana kita saat menjadi dewasa
adalah tak pernah sama.
and the result, menjadi apa kita sekarang sangatlah bergantung
dari berapa besar cinta yg kita mampu miliki dan berapa besar cinta yg dapat kita beri.
tapi yang paling penting dan membuat kita mampu memilih yang baik adalah jika kemampuan mencinta kita lebih besar dari keingin kita di cintai.

Dan hidup adalah perjalanan ke depan yang terhenti hanya jika kita mati.
kita tak mungkin kembali ke belakang, memperbaiki masa lalu yang kurang baik.
Just keep moving toward, berpasrahlah kepada-NYA, dengan penuh keyakinan bahwa
semua baik pada waktu-NYA.
Bayangkan sepeti kita sedang menulis ulang catatan Tuhan, cerita yang IA rancang untuk kita,
yang tak pernah kita tau endingnya sebelumnya.
Tugas kita hanya lah memainkan sebaik mungkin peran-peran kita.
karena kita semua adalah artis-artisNYA.

Mulailah mencintai cerita tentang hidup kita masing-masing.
Love your life, sakit dan perihnya, indah dan tidaknya. hanya akan menjadi sekedar kisah pada akhirnya.
dan keindahan hanya ada dalam pikiranmu, orang lain hanya mengira mereka tau........

Dan karena kita wanita, mungkin memang Tuhan sudah menciptakan kita, dengan jutaan perasaan
dengan banyak kelebihan dan kemampuan, karena IA percaya kita pasti bisa....

in The End JUST TRY YOUR BEST, N LET'S GOD DO THE REST.......
berpasrahlah untuk tiap detik yang kita miliki, just face it and try to make a good story in the end...

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun