Output karya: Lukisan atau karya digital
Tujuan Karya:Â
- Untuk mengenalkan tarian khas Indonesia ke khayalak umum dalam bentuk lukisan
Tema Karya:Â
- Tarian Tradisional
- Budaya
Referensi Karya:Â
Budaya Bali yang selalu mengitari kehidupan saya
Sketsa:
(gambar diatas)
Latar Belakang Karya:
Budaya yang lekat serta mengakar di kota kelahiran saya yaitu Bali membuat saya terinspirasi untuk membuat lukisan yang bertema tarian tradisional indonesia agar para generasi muda lebih mengenal keberagaman budaya Indonesia. Saya telah memikirkan ide untuk membuat lukisan yang bertema tarian tradisional sebelumnya, namun itu hanyalah sekedar sketsa dalam bentuk digital dan telah diberi warna dasar, saya telah melampirkan sketsa yang telah saya buat. Ide ini muncul ketika saya tengah rindu akan suasana di Bali dan memutuskan untuk menonton video yang berkaitan dengan kampung halaman saya. Judul Cening Ayu diambil dari penggalan lirik lagu tradisional Bali yaitu "Putri Cening Ayu". Cening yang memiliki arti anak perempuan, sedangkan Ayu memiliki arti cantik, maka Cening Ayu memiliki arti anak perempuan yang cantik. Mengapa saya memilih cening ayu untuk dijadikan judul, hal ini dikarenakan para penari tradisional Bali ataupun di Nusantara di dominasi oleh Perempuan. Maka dari itu judul yang cocok untuk karya ini adalah Cening Ayu. Media yang akan digunakan sebagai wadah lukisan adalah kanvas. Pilihan cat yang saya gunakan adalah cat minyak dan akrilik. Aliran seni rupa yang akan saya gunakan adalah realisme. Software saya gunakan untuk membuat karya digital adalah clip studio.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H