Atas undangan Partai Komunis Tiongkok (PKT) atau Communist Party of China (CPC), kader-kader muda Golkar akan mengunjungi 3 propinsi di Tiongkok selama beberapa hari. Rombongan yang dipimpin Ace Hasan Syadeli ini terdiri dari 13 orang, baik anggota DPR, pengurus DPP Partai Golkar maupun PP AMPG. 12 orang lainnya adalah: Melkiades Laka Lena (Wasekjen DPP Partai Golkar), Selina Gita (Wabendum DPP Partai Golkar), Ernawati Tahang (Wabendum DPP Partai Golkar), Sari Yuliati (Wabendum DPP Partai Golkar), Emmalia Natar (Ketua Departemen Hubungan Luar Negeri DPP Partai Golkar), Rofiqul Umam (Ketua Departemen Organisasi DPP Partai Golkar), Andi Fauziah Pujiwati (Anggota DPR, Ketua Departemen Otonomi Khusus DPP Partai Golkar), Marlene Petta (Anggota Departemen Pembangunan dan Pedesaan DPP Partai Golkar), Nursyam Khalid (Wasekjen DPP Partai Golkar & Sekjen PP AMPG), Syafaat Perdana (Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri PP AMPG), Harumi Putri (Wabendum Bidang Hubungan Luar Negeri PP AMPG) dan saya sendiri; Achmad Annama Chayat (Wasekjen PP AMPG & Wasekbid Cyber DPD I Golkar DKI Jakarta). Kemarin Senin, 22 Agustus 2016 rombongan ini bertolak ke Tiongkok.
Menggunakan pesawat GA898, rombongan bertolak pagi hari dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Guangzhou. Perjalanan selama 5 jam lebih ini tak terasa karena kenyamanan dan pelayanan luar biasa diberikan maskapai terbaik Indonesia; Garuda Indonesia. Petang hari kami tiba di Bandara Guangzhou lalu dibantu petugas PKT segera mengurus transit ke kota tujuan di propinsi Jiangsu; Nanjing.
Dari Baiyunport di Guangzhou, kami pindah menggunakan maskapai lokal China Eastern MU2808. Perjalanan ditempuh selama 150 menit bersama pramugari-pramugari berwajah oriental. Hari sudah gelap saat tiba di ibukota propinsi ini, beberapa pengurus Hubungan Luar Negeri (Hublu) PKT/ International Affairs CDC menyambut dengan sukacita. Mereka selain mampu berbahasa Inggris juga ada yang bisa berbahasa Indonesia dengan cukup baik bernama Qian Shen (kami memanggilnya dengan nona Karunia). Bis besar sudah menunggu kami semua di parkir bandara. Syukurlah!
Menempuh jarak hampir 5000 kilometer dari Jakarta menuju Nanjing selama hampir 12 jam cukup menguras tenaga. Karena sudah lelah, rombongan langsung dibawa menuju Sofitel Luxury Hotel. Hotelnya cukup nyaman dan direksi hotel pun ikut menyambut kader-kader muda Golkar yang hadir. Setelah makan malam, kami pun beristirahat agar segar untuk mengikuti agenda padat keesokan harinya. Karena selama 2 hari ke depan rencananya di propinsi ini selain mengunjungi Nanjing juga akan singgah di kota Nantong. The Story Continue...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H