Mohon tunggu...
Anjrah Lelono Broto
Anjrah Lelono Broto Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Penulis freelance

Selanjutnya

Tutup

Puisi

aku, kamu, dan puisimu

16 Januari 2010   17:18 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:25 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku, kamu, dan puisimu

Kamu bersedia menggamit lelahku, mencumbunya

berkata, "Masih banyak waktu untukku tahu tentang surga"

melayang rasa-raga melewati ragu berkepundan-berkepundan hingga

hinggap membaca kembali puisimu.

bila iya, mengapa

sesuntuk ini malam mengerumuni tembang

tak berlirik, dan mengapa kamu masih seharum kala

menulis puisi itu.

tak mungkin aku menunggu

dalam menunggumu, kita tahu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun