Mohon tunggu...
Anji Bimo
Anji Bimo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kusen Alumunium

2 November 2018   14:29 Diperbarui: 2 November 2018   15:16 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita tentu sudah mengenal apa itu kusen. Kusen adalah frame atau bingkai dari daun jendela atau pintu yang dijadikan tumpuan supaya dapat dibuka dan ditutup dengan baik. Kusen terbuat dari beberapa macam bahan. Pada awalnya kusen hanya terbuat dari kayu saja, akan tetapi lama kelamaan berinovasi sehingga terciptalah kusen alumunium. Masing-masing jenis memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Ketebalan kusen bisa disesuaikan dengan ketebalan dinding dan material pabrikasi.

Sekarang ini kusen dari alumunium banyak diproduksi dengan berbagai macam ukuran dan harga. Kusen berbahan alumunium memiliki material yang tahan keropos karena tidak mungkin dimakan rayap. Selain itu, bahan alumunium juga tahan lama dan dapat didesain sesuai pesanan. Perawatan kusen alumunium terbilang cukup mudah dan sederhana. Hanya saja variasi bentuk dan modelnya terbatas lantaran kusen alumunium merupakan standar pabrik.

Beberapa tahun belakang ini, banyak rumah maupun gedung perkantoran menggunakan kusen pintu atau jendela alumunium. Hal ini adalah wajar mengingat beberapa keunggulannya disbanding kusen kayu. Terlebih lagi kusen alumunium tidak akan dimakan rayap sehingga bisa dipakai dalam jangka waktu lama tanpa rasa khawatir. Seperti yang diketahui, hal-hal yang berbau kayu biasanya rentan dimakan rayap.

Meskipun memiliki banyak kelebihan, harga kusen alumunium relatif lebih mahal disbanding kusen jendela dan kusen pintu berbahan kayu. Oleh karena itu, jangan asal dalam membelinya, Anda harus mengetahui harga kusen alumunium di pasaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun