Mohon tunggu...
Anjeli Ratuwala
Anjeli Ratuwala Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Hukum

Nama saya Anjeli Ratuwala hobi saya membaca saya sedang menempuh pendidikan S1 Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN PPM 116 Unimal Berikan Pendekatan Psikologi Untuk Anak Berkebutuhan Khusus di SDN 8 Kuta Makmur

21 November 2023   23:10 Diperbarui: 21 November 2023   23:34 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Kelompok 116 dari Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) dengan memberikan pendekatan psikologi yang inovatif kepada beberapa anak berkebutuhan khusus yang ada di SDN 8 Kuta Makmur. 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran terhadap siswa normal pada umumnya agar menghargai sesama, 

Mahasiswa Kelompok 116 menyadari dari keterbatasan fasilitas yang dimiliki. Sehingga merancang pendekatan psikologi yang bertujuan untuk mengubah persepsi dan mendorong inklusi dalam lingkungan sekolah.

Pihak sekolah memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif mahasiswa yang menyadari dari keterbatasan yang dimiliki, Tihajar mengungkapkan “Semoga dengan hadirnya mahasiswa hal ini dapat tedengar hingga ketelinga  pemerintah untuk meluncurkan pendidikan yang mendukung kebutuhan mereka, sehingga siswa tersebut merasa lebih diterima dan berkembang dengan baik”, ujarnya.

Menurutnya Ini adalah langkah positif untuk mengajarkan anak-anak kami tentang pentingnya menerima perbedaan dan tidak membiarkan perbedaan merusak hubungan pertemanan, pungkasnya.

Salah satu mahasiswa Psikologi Kelompok 116, Siti Farah menjelaskan, “Kami ingin membantu anak-anak ini merasa percaya diri dan mampu menjalani kehidupan yang produktif. Dengan pendekatan psikologi membantu kami memahami kebutuhan mereka dan memberikan dukungan yang mereka butuhkan.”

Dengan adanya upaya seperti ini, semoga dunia pendidikan dapat menjadi lebih inklusif dan mampu memberdayakan siswa berkebutuhan tersebut yang ada di berbagai daerah terpencil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun