Mohon tunggu...
Anjas Lubis
Anjas Lubis Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Mahasiswa Dakwah Dan Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Hilangnya Idealisme Pemuda Abad Ini

17 Oktober 2024   23:27 Diperbarui: 17 Oktober 2024   23:31 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini kita berada pada abad ke-21, abad dimana keterbukaan dan kemajuan globalisasi yang mengalami banyak perubahan-perubahan yang fundamental dan berbeda dengan abad-abad sebelumnya. Pada abad ini sistem kehidupan sangat berkembang pesat, kemajuan-kemajuan yang begitu dahsyat terjadi pada abad ke-21 ini. Bahkan eranya dikatakan era kemajuan teknologi, pendidikan, industri dan lain sebagainya.

Akan tetapi, jika disandingkan kemajuan abad ini dengan sumber daya manusia di Indonesia ini, terkhususnya para pemuda. Banyak sekali kejanggalan atau ketidaksesuaian yang dapat dilihat secara jelas dan nyata tentang bagaimana sikap seorang pemuda dalam menghadapi abad dan era yang berkembang pesat ini.

Pemuda, yang seharusnya mampu memanfaatkan era ini dan berkontribusi besar, pada kenyataan tidak sesuai dengan apa yang terjadi, khususnya di negeri ini. Banyak pemuda tidak bisa memanfaatkan kemajuan teknologi saat ini dengan cara cerdas dan bijak, hingga kebanyakan pemuda saat ini mengalami ketergantungan yang begitu fatal dalam menggunakan teknologi.

Idealisme adalah ciri khas yang dimiliki seorang pemuda, Tan Malaka pernah berkata "Idealisme adalah kemewahan terakhir yang hanya dimiliki oleh pemuda". Akan tetapi sangat disayangkan, kemewahan terakhir yang dimaksud oleh Tan Malaka tersebut tidak sesuai dengan apa yang dialami pada saat ini. Dengan kemajuan teknologi, semua hal bisa di dapatkan secara cepat dan mudah. Sehingga timbul sebuah kesalahan dalam berfikir dan perubahan tekanan mental yang begitu signifikan yang dialami kebanyakan pemuda masa ini.

Banyak pemuda bangsa ini tidak ideal dalam mengahadapi berbagai kemajuan era saat ini. Sehingga ketika sedang menerima sebuah informasi tentang apa yang terjadi saat ini, kebanyak pemuda saat ini langsung menilai tanpa menganalisis dan memikirkannya terlebih dahulu.

Ini merupakan sebuah problem besar yang dihadapi saat ini, karena pemuda sangat berperan penting dalam memajukan dan meningkatkan sebuah bangsa. Kontribusi pemuda sangatlah besar, bahkan pemuda adalah penerus dalam sebuah kehidupan berbangsa dan bernegara.

Maka, untuk mengatasi dan mengembalikan idealisme ini. Pemerintah seharusnya harus benar-benar berperan aktif dalam peningkatan pendidikan dan pelatihan khusus untuk kepemudaan, supaya cita-cita bangsa dan kesejahteraan masyarakat dapat terwujud dan juga menjadi manfaat bagi seluruh umat, khususnya kepada pemuda saat ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun