Moderasi beragama merupakan serangkaian acara terakhir sekaligus sebagai acara puncak yang dilaksanakan oleh KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang kelompok 225,226,dan 227 di Dusun Sidomulyo Desa Bangelan Wonosari Malang. Rangkaian acara ini dimulai dari tanggal 23-25 januari 2024. Acara ini bertemakan "Membumikan Nilai-Nilai Islam Sebagai Wujud Islam Terpuji Dan Berakhlakul Karimah". Selaras dengan tema, tujuan dari acara ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai islam sebagai wujud islam yang terpuji dan berakhlakul karimah.
Pada tanggal 23 Januari 2024, acara dimulai dengan lomba islami yang diikuti oleh anak-anak TPQ Dusun Sidomulyo. Kompetisi tersebut meliputi Cerdas Cermat Islami (CCI), Tartil, dan Fasholatan yang menampilkan kemampuan peserta dalam berbagai aspek keislaman. Lomba ini sebagai tolak ukur keberhasilan teman-teman KKM dalam mengajar di TPQ. Sebelumnya seluruh mahasiswa KKM turut serta membersihkan Masjid Raudlotul Ulum Baitul Mina untuk persiapan acara.
Pada tanggal 24 Januari, mahasiswa KKM melajutkan acara dengan mengadakan pertunjukan seni di Balai Dusun Sidomulyo yang kemudian terbagi menjadi dua sesi, yaitu formal dan informal. Sesi formal diawali dengan pembukaan yang diiringi pembacaan ayat suci Al- Quran oleh empat orang anak TPQ. Dilanjutkan dengan sambutan dari ketua pelaksana yaitu Mbak Nuril yang mengatakan "terimakasih kepada seluruh teman-teman sekaligus anak-anak TPQ yang antusias mengikuti rangkaian acara pada moderasi agama ini" dan Bapak Mujianto selaku Kepala TPQ, beliau mengatakan "terimakasih alhamdulillah berkat adanya KKM UIN Malang bisa menggugah semangat dari anak-anak untuk kembali belajar dalam keagamaan", serta doa bersama untuk suksesnya acara. Sedangkan, sesi informal diawali dengan penampilan menarik dari TPQ putra dalam tiga bahasa yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Acara selanjutnya disusul dengan tarian islami yang dibawakan dengan antusias oleh TPQ putri. Tak lupa anak-anak TPQ saling bertukar kado, sebelum acara diakhiri oleh mahasiswa KKM yang membawakan musically puisi sebagai bentuk perpisahan.
Tak kalah meriah, pada tanggal 25 Januari sebagai acara puncak moderasi beragama dan penutupan KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sekaligus menjadi hari penuh berkah dengan diadakannya Pengajian Umum di Masjid Roudlotul Ulum Baitul Mina. Pengajian ini menghadirkan Romo Kiai Muhammad Imam Badri, selaku pengasuh pondok pesantren salafiyah "Manba'ul Hidayah" sebagai pembicara. Pengajian diawali dengan istighosah dan tahlil setelah shalat magrib, dilanjutkan dengan shalat isya' berjamaah, serta dilanjutkan dengan penampilan banjari oleh mahasiswa KKM UIN Malang yang menambah suasana khidmat. Dan dilanjut sambutan dari kordinator desa yaitu Mas Angga yang mengatakan "terimakasih kepada para warga Dusun Sidomulyo yang telah membantu mahasiswa KKM dari awal hingga selesai dan mohon maaf apabila banyak kekurangan. Semoga pada perpisahan ini bukanlah akhir dari silaturahmi yang telah terjalin". Setelahnya dilanjutkan sambutan dari Kepala Desa Bangelan sekaligus penutupan ceremonial. Beliau mengatakan " terimakasih kepada mahasiswa KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah membantu dalam hal pengajaran maupun kemasyarakatan selama KKM berlangsung di Desa Bangelan, semoga ilmu kalian bermanfaat dan tetap semangat dalam mengamalkan ilmu di lapangan".
Acara kemudian dilanjutkan dengan Romo Kiai Muhammad Imam Badri yang memberikan ceramah inspiratif dan mendalam, dimana beliau menekankan mengenai pentingnya introspeksi diri dan toleransi antar manusia. Beliau pun berharap agar acara ini menjadi kenangan dan pembelajaran yang baik bagi mahasiswa KKM dan masyarakat Sidomulyo.
Romo Kiai Muhammad Imam Badri dalam ceramahnya menegaskan :
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : الراحمون يرحم الرحمن ، ارحموا من في الأرض يرحمكم من في السماء . رواه أبو داود والترمذى بإسناد حسن صحيح عن عبد الله بن عمرو بن عاص
