Terakhir, film Bumi Manusia ini tidak menggambarkan intelektual Minke sehingga menyederhanakan definisi kehebatan Minke hanya dari sudut pandang orang Belanda yang menganggapnya hebat dan ranking 1 di H.B.S. Saya melihat hanya ada satu kecerdikan yang ditunjukan dengan jelas yakni saat ia menerjemahkan pidato ayahnya di hadapan Belanda yang semula menyanjung Belanda kemudian merubah isinya menjadi mengangkat harkat pribumi.Saya menganggap ini adalah upaya perlawanan dominasi oleh pribumi yang sempurna, namun sayang adegan ini seolah berhenti begitu tanpa ada relasi jelas dengan adegan lain. Sementara itu, kecerdikan tulisan Minke tidak secara gamblang didefinisikan, hingga pada akhirnya nilai kebaikan hanya ditentukan dengan sanjungan orang Belanda saja.
Film ini banyak memberi beberapa gambaran yang sangat jelas tentang masalah-masalah yang timbul dalam kehidupan manusia di jaman kolonialisme. Alur ceritanya sangat menarik  permasalahan ditulis jelas hampir tanpa ada celah. begitu juga dengan gambaran keadaan masyarakat pada masa pemerintahan Hindia Belanda, digambarkan dengan apik dan jelas.
Namun bahasa yang dipakai terlalu puitis sehingga bahasa sulit untuk dimengerti. Yang memungkin kurang digemari oleh kaum milenial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H