Mohon tunggu...
Anjani
Anjani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Penulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Self-sufficient Feed Mahasiswa IPB bersama Karang Taruna Budidaya Maggot untuk Pakan Alternatif di Desa Purwasari

23 September 2023   13:44 Diperbarui: 23 September 2023   13:48 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tim PKM-PM IPB yang dibimbing oleh Dudi Muhammad Wildan S.Pi, M. Si. Dan diketuai oleh Nur Afra Nabila dengan anggota Lilih Safitri, Permana Putra Pramuji, Muhammad Marhan Irakas, dan Audia Anjani membatu pembudidaya di desa Purwasari untuk menyukseskan program gerakan pakan ikan mandiri (GERPARI) melalui kegiatan self-sufficient feed.

Self-sufficient feed merupakan kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan hasil budidaya perikanan melalui pembuatan pakan alternatif. Kegiatan ini dijalankan bersama dengan para pemuda Desa Purwasari yang rata-rata memiliki kolam ikan. Metode kegiatan self-sufficient feed yaitu metode direct instruction sehingga diharapkan pemuda dapat menambah kemampuan dan pengetahuan mereka melalui aktivitas pembuatan pakan secara langsung.

Menurut Kang Dani selaku pengurus karang taruna merasa antusias degan program ini "Program ini dapat membantu pembudidaya ikan menurunkan pengeluaran biaya pakan ikan. Pakan alternatif dari bahan baku maggot dan ubi juga dapat mengurangi limbah organik warga".

Pakan alternatif yang dibuat menggunakan bahan baku yang terdapat di Desa Purwasari, sehingga ketersediaan nya terjamin. Pakan alternatif yang dibuat berbahan dasar maggot dan ubi jalar. Pemilihan bahan dasar tersebut karena Desa Purwasari merupakan desa penghasil ubi jalar. Ubi jalar juga memiliki kandung gizi yang baik untu pertumbuhan ikan. Pemilihan maggot sebagai sumber protein dan lemak pada pakan karena maggot mudah untuk dibudidayakan. Maggot juga mengurai sampah organik, sehingga dapat menurunkan limbah organik di Desa Purwasari.

Adanya kegiatan self-sufficient feed didukung oleh kepala desa Purwasari sehingga dibentuk kelompok Mandalawangi Fisheries. Kepala desa Pak Yusuf  medukung program ini "kegiatan ini dapat membantu para pembudidaya, saya berharap  pembuatan pakan alternatif ini dapat berlangsung bahkan bisa diproduksi dalam skala yang lebih besar". Kelompok tersebut diharapkan dapat membantu para pembudidaya ikan di desa Purwasari untuk meningkatkan hasil perikanan budidaya melalui pembuatan pakan alternatif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun