Mohon tunggu...
KELOMPOK 7 PSM A 2022
KELOMPOK 7 PSM A 2022 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurusan Matematika, Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan

Konstribusi Penulis: 1. Annisa Hidayah (4221230011) 2. Ameliya (4221230005) 3. Anita Talia (4222530011) 4. Danu Rama Dani (4222530013) Dosen Pengampu : Didi Febrian, S.Si., M.Sc. Nurul Ain Farhana, M.Si Mata Kuliah : Bahasa Pemrograman

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Lulusan Matematika? Punya Kemampuan di Bidang Komputasi?? Fiks, Loe bakal Sukses!!

5 November 2023   17:56 Diperbarui: 11 November 2023   14:26 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa nih yang saat mendengar kata Jurusan Matematika langsung mengernyitkan dahi?

Salah satu problem besar orang Indonesia, pada saat disodorkan kata "matematika", langsung beranggapan bahwa itu adalah pelajaran yang sulit, membuat otak panas dan pastinya membuat kita stress.

Padahal, jika kita paham ilmu Matematika, kita akan enjoy dan menikmati Pelajaran tersebut. Matematika adalah mata pelajaran yang sering kali dianggap sulit oleh banyak orang, namun bagi sebagian orang, matematika adalah bahasa yang indah dan kuat untuk memecahkan berbagai masalah. Lulusan matematika sering memiliki pemahaman yang kuat tentang konsep-konsep matematika, yang dapat menjadi dasar yang luar biasa untuk mengembangkan keahlian komputasi.

Di era yang semakin digital, terutama di era Revolusi Industri 4.0 ini, keterampilan komputasi menjadi semakin penting dalam dunia pekerjaan.. Oleh karenanya, hal ini menuntut dunia pekerjaan dimasa depan dengan pendekatan teknologi. Salah satu faktor yang mendukung perkembangan teknologi dan informasi adalah kemampuan berpikir komputasi..Matematika memainkan peran penting dalam mengembangkan beberapa keterampilan komputasi. Dengan melakukan hal ini, mereka yang berposisi sebagai lulusan matematika yang mempunyai keahlian komputasi dapat meningkatkan potensi mereka terutama di lapangan ketenagakerjaan yang selalu berubah seiring berjalannya waktu dan selalu berkembang seiring berkembangnya zaman. Dengan begitu lulusan matematika dapat meningkatkan kemampuan mereka dibidang komputasi untuk mencerahkan masa depan mereka di era Revolusi Industri 4.0 ini.

Dalam blog ini, kita akan mengeksplorasi perjalanan lulusan matematika yang memutuskan untuk menggabungkan keahlian matematika mereka dengan komputasi, dan bagaimana hal ini membuka berbagai peluang karier yang menarik. Mari kita lihat mengapa kombinasi ini sangat kuat dan relevan di dunia saat ini.

Untuk selanjutnya, marihas. Mari kita bahas.

Mengenal Komputasi pada Jurusan Matematika

Computational Thinking (CT) adalah metode pembelajaran yang berfokus pada pemecahan masalah, awalnya dikembangkan pada tahun 1950-an dan kemudian diadopsi kembali pada tahun 1980 dan 1996. CT digunakan untuk menghadapi tantangan pembelajaran abad 21 dengan tujuan menghasilkan hasil belajar yang mampu berpikir kreatif, logis, terstruktur, dan efisien. Konsep Computational Thinking juga diterapkan dalam pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) yang menggabungkan berbagai disiplin ilmu tersebut. Oleh karena itu, dalam kerangka STEAM, berpikir komputasi menjadi penting dalam mengatasi masalah kompleks dengan cara memecahnya menjadi langkah-langkah yang lebih sederhana, mengidentifikasi pola data, dan merancang algoritma untuk menghasilkan simulasi data yang membantu dalam menyajikan data dengan lebih mudah dipahami oleh pengguna (Hasanah.U,dkk.2022).

Pemikiran komputasional juga memungkinkan seseorang untuk meningkatkan kemampuan merancang dan melaksanakan solusi yang efisien dan efektif dengan menggunakan teknologi. Dengan menerapkan pemikiran komputasional, individu juga dapat mengasah keterampilan dalam mengidentifikasi kesalahan atau kekurangan dalam solusi yang ada dan dengan cepat melakukan perbaikan. Penting untuk dicatat bahwa pemikiran komputasional tidak hanya relevan bagi mereka yang ingin mengejar karir dalam teknologi atau komputasi, tetapi juga memberikan manfaat yang signifikan dalam berbagai bidang lainnya (N. Christi, S., dkk. 2023).

Kemunculan istilah Revolusi Industri 4.0 di abad ke-21, yang ditandai oleh perkembangan teknologi dan informasi yang pesat, mendorong tuntutan bagi dunia pendidikan untuk merancang kurikulum dan metode pembelajaran yang memungkinkan peserta didik untuk bersaing secara global. Salah satu keterampilan yang menjadi kunci dalam mendukung perkembangan teknologi dan informasi adalah kemampuan berpikir komputasi (Cahdriyana.R.A, dkk, 2020).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun