 Semarang (11/09/2024) - Mahasiswa Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) MBKM Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) Penggerak Universitas Negeri Semarang (UNNES) di RS Bhakti Wira Tamtama Semarang menginisiasi kampanye pengelolaan limbah melalui poster edukasi "Manfaatkan Limbah Organik dan Anorganikmu".
"Kami melihat pentingnya edukasi pengelolaan limbah rumah sakit yang tepat. Melalui poster ini, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran seluruh civitas rumah sakit dalam memilah dan memanfaatkan limbah," ungkap Anita Luvitasari, koordinator mahasiswa PKL MBKM, Rabu (11/09/2024).
Program pengelolaan limbah ini menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dengan memisahkan limbah organik dan anorganik. Limbah organik seperti sisa makanan dari instalasi gizi rumah sakit menjadi kompos, sementara limbah anorganik seperti plastik, kertas, dan kardus dipilah untuk didaur ulang.
Program Inovatif Mahasiswa
Sebanyak 3 mahasiswa PKL MBKM SKM Penggerak terlibat dalam program ini dengan melakukan:
- Pemetaan titik-titik strategis penempatan poster
- Desain poster edukatif dan informatif
- Sosialisasi kepada staf dan pengunjung
- Monitoring kepatuhan pemilahan limbah
"Program ini merupakan bagian dari praktik lapangan kami dalam mata kuliah Kesehatan Lingkungan dan Manajemen Limbah. Kami bersyukur mendapat dukungan penuh dari pihak rumah sakit," tambah Anita.
Isi Poster Edukatif
Poster yang dirancang memuat informasi:
- Definisi dan contoh limbah organik dan anorganik
- Pemanfaatan dan pengelolaan limbah organik dan anorganik
- Penerapan prinsip 3R
Dampak Program
Setelah satu bulan implementasi, program ini menunjukkan hasil positif:
- Peningkatan kesadaran pemilahan limbah
- Pengurangan volume limbah tercampur
- Peningkatan volume limbah terpilah
- Efisiensi pengelolaan limbah rumah sakit
