Mohon tunggu...
ANITA EKAPRATIWI
ANITA EKAPRATIWI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

seorang mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dosen dan Mahasiswa Prodi Akuntansi Untag Surabaya Melakukan Penelitian di Desa Cupak Jombang

1 Desember 2023   11:07 Diperbarui: 1 Desember 2023   13:09 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

(30/11/23) Dra Cholis Hidayati., MBA., Ak., CA., dan tim, yaitu Maulidah Narastri., SE., MA, Dua Mahasiswa program studi akuntansi angkatan 2020, yaitu Qhuluqi Alya dan Nisa Fitri Aulia di Desa Cupak Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Dosen dan Mahasiswa Prodi Akuntansi Untag Surabaya melakukan Melakukan penelitian  melalui judul kegiatan " ANALISIS TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN PEMERINTAH DESA CUPAK MELALUI VALUE FOR MONEY"

Program penelitian ini bekerja sama dengan LPPM Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dalam melakukan penelitian  melalui program "Hibah Perguruan Tinggi tahun 2022" di Desa Cupak Kabupaten Jombang. Kegiatan penelitian  ini dilaksanakan pada bulan Juli hingga Desember 2023.

Desa Cupak terletak di Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang, dikawasan Gunung Pucangan dengan luas desa sekitar 72 hektar, jumlah penduduk sekitar 1.026 jiwa , 385 KK dan tersebar di 3 (tiga) dusun yaitu: Cupak, Asemgede, dan Kromo. Tahun 2016. Kecamatan Ngusikan memiliki 11 wilayah desa dan merupakan kecamatan yang terjauh dengan jarak tempuh hingga 26 Km dari kota Jombang.

Pemerintah Desa Cupak melalui realisasi belanja daerah terus melakukan pembangunan sarana dan prasarana publik untuk meningkatkan aksesbilitas pelayanan kepada masyarakat yang diharapkan mampu meningkatkan perekonomian Desa. Komitmen pemerintah Desa Cupak untuk meningkatkan perekonomian daerah telah menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah dalam APBD. Pengembangan perekonomian daerah telah menjadi salah satu misi utama pembangunan daerah. Pemerintah Desa Cupak memiliki tolak ukur untuk mengukur tingkat keberhasilan realisasi anggaran dalam pembangunan ekonomi daerah. Tolak ukur tersebut adalah meningkatnya pertumbuhan PDRB dan meningkatnya potensi sumber daya ekonomi lokal yang diukur dari rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap total penerimaan daerah. Adanya tolak ukur yang menjadikan meningkatnya pertumbuhan PDRB maka perlu adanya analisis mengenai tingkat kemandirian keuangan pada pemerintah desa cupak melalui value for money yang diharapkan mampu membantu dalam meningkatnya pertumbuhan desa.

Oleh: Dra Cholis Hidayati., MBA., Ak., CA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun