Mohon tunggu...
Anisuwarni
Anisuwarni Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sebuah seyuman

14 Mei 2019   09:51 Diperbarui: 14 Mei 2019   09:56 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seyumanmu,,,,,adalah detik jarum jam bagiku rasa nya sesingkat ini dan secepat angin berlalu menjadikan bel sekolah bagai lantunan melodi rindu ku....seyuman mu tak dapat kuraih namun bayang mu yang hadir dalam khyalan ku,,,, selaKu dapat kusentuh dengan ingatan ku..  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun