Kesadaran Mahasiswa Universitas Andalas dalam Mematuhi Aturan Parkir: Masalah dan SolusiUniversitas Andalas (Unand), sebagai lembaga pendidikan tinggi yang terkenal, setiap harinya ramai dikunjungi oleh ribuan mahasiswa, dosen, dan staf yang beraktivitas di area kampus. Tingginya intensitas pergerakan ini menjadikan kebutuhan akan fasilitas parkir yang tertib dan memadai sangat krusial. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa kesadaran mahasiswa terhadap aturan parkir masih sangat minim.
A. Realita di LapanganBanyak mahasiswa yang memarkir kendaraan mereka di area yang dilarang meskipun telah terpasang rambu *"Dilarang Parkir"*. Contohnya, sepanjang jalan kampus yang seharusnya bebas kendaraan sering kali dipenuhi sepeda motor dan mobil. Hal ini mengakibatkan kemacetan di sejumlah titik dan mengganggu mobilitas, terutama bagi dosen dan staf yang harus beraktivitas tepat waktu.Seorang dosen yang meminta namanya dirahasiakan menyampaikan keluhannya:*"Beberapa kali saya terlambat masuk ke ruang kelas karena jalanan terhalang kendaraan yang parkir sembarangan. Padahal, sudah ada tempat parkir khusus untuk mahasiswa.Â
B. Upaya Penertiban yang Telah DilakukanPihak kampus tidak tinggal diam. Berbagai langkah telah diambil untuk menertibkan perilaku parkir mahasiswa, antara lain:
1. Pemasangan rambu-rambu dan kerucut pengaman. Sepanjang jalan kampus telah dipasang rambu "Dilarang Parkir" dan kerucut pengaman untuk membatasi akses kendaraan.
2. Himbauan melalui spanduk. Spanduk besar berisi pesan untuk mematuhi aturan parkir dipasang di beberapa lokasi strategis di kampus.
3. Petugas keamanan di area parkir. Kampus menempatkan petugas di beberapa titik untuk mengarahkan dan menegur mahasiswa yang melanggar.
4. Sanksi tegas. Petugas keamanan bahkan telah mengambil langkah ekstrem, seperti mengunci kendaraan, mengempiskan ban, dan mengambil helm milik pelanggar.Meskipun demikian, sejumlah mahasiswa tetap melanggar aturan. Salah seorang petugas keamanan kampus menyatakan:Kadang kami lengah sedikit, langsung saja ada mahasiswa yang memarkirkan motor sembarangan. Mereka sepertinya tidak peduli dengan aturan yang ada. Mengapa Kesadaran Mahasiswa Rendah?
c. Ada beberapa faktor yang menyebabkan rendahnya kesadaran mahasiswa terhadap aturan parkir:
1. Kurangnya rasa tanggung jawab. Beberapa mahasiswa merasa bahwa aturan parkir tidak begitu penting.
2. Minimnya fasilitas parkir. Area parkir yang ada sering kali tidak mampu menampung seluruh kendaraan mahasiswa, sehingga mereka mencari alternatif, meskipun melanggar aturan.
3. Kurangnya penegakan aturan yang konsisten. Ketika kontrol melemah, mahasiswa cenderung kembali ke kebiasaan lama.