Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah bisa diberi kesempatan lagi berbagi ilmu meski hanya secuil biji sawi. Oke, Sekarang kita akan mencoba menggali pemikiran dari judul diatas "aplikasi aliran parennialisme dengan filsafat pendidikan" dari tema kita yang sekarang pasti kita berfikir, kira-kira adakah hubungannya dan jika ada, siapa sajakah tokoh pemikir nya ? Penasarankan.. Kita bahas di penjelasan berikut ini ;)
A. Apa yang di Maksud Aliran Parennialisme?
Dari sudut pandang etimologis aliran parennialisme ini diambil dari kata perennial dengan mendapat tambahan -isme. Dan berasal dari bahasa latin, yaitu akar dari kata perenis atau perennial (Bahasa inggris) yang berarti tumbuh terus menerus melalui waktu, hidup terus dari waktu ke waktu atau bisa dikatakan Abadi.
Jadi, Mengenai solusi yang ditawarkan dari kaum parenialisme sendiri adalah sebagai jalan mundur kebelakang dengan menggunakan kembali nilai-nilai prinsip umum yang sebelumnya telah menjadi pandangan hidup yang kukuh, kuat pada abad Zaman kuno (dahulu) dan pertengahan.
B. Hubungan Aliran Parennialisme pada Pendidikan
Hakikat tentang pendidikan, pada kaum parenialisme ini berpandangan education as cultur regression bahwa pendidikan sebagai jalan kembali atau proses mengembalikan keadaan manusia sekarang seperti dalam masa lampau yang dianggap sebagai kebudayaan ideal.
Dalam pendidikan parenialisme tetap percaya pada asas pembentukan kebiasaan dalam permulaan pendidikan anak. Kecakapan membaca, menulis, dan berhitung merupakan landasan dasar. Dimana siswa diberi kebebasan untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya untuk mengemukakan pendapatnya.
Pendidikan menurut parenialisme juga harus lebih mementingkan bagi peserta didik agar peserta didik mempunyai konsep diri yang kuat dan memiliki disiplin ilmu. Bagaimana peserta didik juga harus bisa untuk lebih memperhatikan kepentingan umum. Karna, peserta didik nantinya akan menjadi bagian dari kepentingan masyarakat juga.
Namun, walaupun kajian aliran filsafat parennialisme adalah lebih ke persoalan-persoalan metafisika. Bukan berarti persoalan bentuk agama diabaikan. Bahkan dalam pendidikan agama islam parenialisme menerapkan antara lain dalam menentukan tujuan pendidikan yang mengacu pada sumber kebenaran abadi yaitu Al-Qur'an dan Hadits.
Nah..dari pengertian diatas. Kita bisa menyimpulkan kalau aliran parennialisme ini ternyata memiliki hubungan yang erat dengan pendidikan.
