Mohon tunggu...
ANIS
ANIS Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Haii,

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UNISRI Beri Pelatihan dan Sosialisasi Pengolahan Pangan Guna Pencegahan Stunting di Desa Pandeyan

24 Agustus 2024   19:50 Diperbarui: 24 Agustus 2024   19:51 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu-ibu Posyandu Desa Pandeyan/dok.pri

Pandeyan, Jatisrono, Wonogiri - Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Slamet Riyadi Surakarta, Kelompok 36 Melaksanakan KKN di Dusun Malangsari, Desa Pandeyan, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, tepatnya di Dusun Malangsari Rt 01/Rw 02 mengadakan sosialisasi dan pelatihan tentang pembuatan Nugget sayur guna menerapkan gaya hidup sehat dan mencegah stunting oleh Anis Mahasiswa Program studi Teknologi Pangan Universitas Slamet Riyadi Surakarta.

Kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang dilakukan mahasiswa KKN Kelompok 36 difokuskan pada ibu-ibu posyandu dengan memberikan pemahaman tentang makanan bergizi salah satunya Nugget sayur dengan bahan dasar yang umumnya menggunakan daging tetapi terdapat penambahan sayuran yaitu wortel dan brokoli yang mempunyai banyak kandungan gizi.

Sosialisasi mengenai Nugget sayur dalam mencegah stunting/dok.pri
Sosialisasi mengenai Nugget sayur dalam mencegah stunting/dok.pri

Sosialisasi dan pelatihan ini diikuti oleh ibu-ibu Posyandu Desa Pandeyan sebanyak 10 orang pada hari Kamis 8 Agustus 2024. Latar belakang sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang dampak kurangnya gizi pada pertumbuhan anak, yaitu stunting atau pertumbuhan terhambat pada anak, biasanya disebabkan karena kekurangan nutrisi pada 1.000 hari pertama kehidupan, dari konsepsi hingga usia 2 tahun.

Nugget sayur/dok.pri
Nugget sayur/dok.pri

Nugget sayur dapat berperan dalam mencegah stunting dengan menyediakan berbagai nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan anak yang berkhasiat untuk antioksidan yang bisa melawan tanda-tanda penuaan, mengandung Vit A yang baik untuk kesehatan mata  dan membantu mencegah sel kanker tumbuh dan menyebar. Stunting, yang ditandai dengan tinggi badan yang kurang dari standar untuk usia, sering kali disebabkan oleh kekurangan gizi, terutama pada masa-masa penting pertumbuhan.

Melalui program kerja ini diharapkan agar masyarakat terutama ibu-ibu posyandu mampu menerapkan gaya hidup sehat dan mencegah stunting di samping itu dapat menjadi peluang usaha mandiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun