Tari kreasi Rasa Sayange merupakan salah satu bentuk usaha yang dilakukan untuk melestarikan budaya daerah dan diimbangi dengan pekembangan zaman. Pelestarian budaya melalui kegiatan ini dilakukan dengan membuat koreografi diiringi musik daerah, sehingga walaupun menggunakan koreografi modern namun tidak menghilangkan budaya daerahnya. Implementasi tari kreasi Rasa Sayange dilakukan di SDN 8 Cakranegara pada siswa kelas 5 sebanyak 6 orang dan dilaksanakan saat penugasan kampus mengajar angkatan 7.Â
Proses dalam implementasi tari kreasi dimulai dengan membuat koreografi sesuai iringa musik yang sudah ditentukan. Kemudian, anak-anak mulai latihan dengan menonton vidio yag sudah dibuat oleh tutor tari tersebut dan dicoba untuk masing-masing gerakkan. Proses latihan dilakukan kurang lebih 2 minggu dengan 2-3 kali pertemuan setiap minggunya.Â
Siswa kelas 5 sangat antusias untuk belajar tari kreasi Rasa Sayange, sehingga mereka tidak merasa kesulitan dalam berlatih. Proses selanjutnya setelah latihan, yaitu pembuatan vidio tari kreasi Rasa Sayange sebagai syarat konfersi mata kuliah KKN. Selain untuk kebutuhan membuat vidio, tarian ini juga dapat digunakan saat mengikuti lomba atau pentas seni di sekolah.
Berikut link vidio tari kreasi "Rasa Sayange" :
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H