Adanya pandemi covid-19 telah mengubah segala aspek dan bidang kehidupan masyarakat pada umumnya seperti dari teknologi, ekonomi, politik hingga Pendidikan ditengah krisis pandemi ini, menggeser peradaban kehidupan masyarakat yang bisa berpengaruh pada interaksi sosial dan proses sosial, baik segi kebudayaan, roda organisasi,lembaga sosial, pola kepemimpinan dalam mengendalikan kekuasaan dan ini semua berpengaruh pada pandemic wabah covid-19.Â
Interkasi sosial dan proses sosail merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat karena hal tersebut dapat membuat masyarakat memperoleh pandangan yang dinamis tentang kehidupan baik secara pribadi ataupun kelompok. Pengaruh pandemi ini juga mengganggu aktivitas proses belajar mengajar disekolah sehingga kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemdikbud) merespon pendidikan dengan mengadakan kebijakan pembelajaran daring dari rumah untuk mengantisipasi penularan virus corona.
Persebaran virus corona yang massif di berbagai negara temasuk negara Indonesia, Memaksa seluruh orang melihat kenyataan bahwa dunia sedang berubah dan beradaptasi dengan perubahan yang mendadak (culture shock). Masyarakat bisa melihat bagaimana perubahan-perubahan yang semuanya beralih pada teknologi, dari pandemi kita sebagai masyarakat memahami kebijakan yang diberikan oleh pemerintah baik penetapan protokol kesehatan (Prokes), social distancing, PSBB (Pembatas sosial berskala besar),WFH (work from home), SFH ( study from home) dan lainnya.Â
Kebijakan-kebijakan tersebut membantu meminimalisir interaksi langsung dengan orang satu dan orang lainnya serta mencegah penularan wabah corona ini. Pembelajaran daring adalah kegiatan belajar yang bisa mempertemukan antara pendidik dan peserta didik di suatu kelas virtual untuk melakukan interkasi belajar mengajar melalui bantuan jaringan internet.Â
Pembelajaran ini membuat pengajar dan peserta didik tidak dapat bertatap muka secara langsung, dan banyak sekali tantangan yang dihadapi dalam melakukan kelas online seperti kendala media yang dimiliki, jaringan, dan ada kelebihan juga seperti bisa belajar dimana saja, dan kapan saja, tidak terikat ruang ataupun waktu, pembelajaran daring bisa meningkatkan kemandirian belajar ( self regulated learning)
Dalam proses pembelajaran nilai yang paling utama adalah sebuah interaksi sosial, interaksi sosial sejatinya tidak bisa digantikan oleh teknologi apapun, baik interaksi pengajar dan peserta didik, serta peran pengajar bagi peserta didik di dalam kelas.Â
Peran pengajar tidak hanya membantu murid di dalam kegiatan belajar mengajar, pendidik juga memiliki peran mendukung Kesehatan mental para siswa ter khusus pada pandemi seperti saat ini, yang bisa membuat mereka jenuh dan bosan dirumah sehingga perlu adanya prinsip-prinsip pengajaran dan literatur. Kreatifitas pengajar sangat dibutuhkan untuk membantu menunjang bagimana terlaksananya proses pembelajaran yang baik dan tidak membosankan siswa.Â
Banyak prinsip-prinsip desain pengajaran salah satunya adalah pengajaran sebagai interaksi, ini sebagai bentuk kerangka mendesain pembelajaran jarak jauh. Prinsip ini dapat memberikan gambaran interaksi-interkasi antara siswa dan pendidik di dalam pembelajaran jarak jauh. Prinsip ini memberian peluang untuk pendekatan pembelajaran modern yang menharuskan adanya interaksi di dalam lingkungan belajar daring.Â
Guru bisa menggunakan berbagai web dan aplikasi yang dapat membantu pembelajaran online seperti WAG, Zoom, Â Google meet, dan lainnya. Untuk memastikan siswa memahami dan bisa berinteraksi dengan nyaman, pendidik bisa memberikan berbagai pertanyaan. Cara ain untuk bisa saling berinteraksi antara siswa dengan siswa maka pendidik harus membuat lingkar group atau kerja kelompok.Â
Hal ini bisa menjadi alternatif penting di kelas online, selain memperdalam pemahaman siswa tentang materi yang diberikan pendidik, mereka juga bisa tetap mempererat komunikasi antar teman. Kegiatan ini dilakukan agar proses belajar mengajar tetap berjalan dengan nyaman, humanis, dan memberikan hasil yang baik bagi peserta didik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H