Peran Asisten Perawat dalam Penyuluhan
Asisten Perawat sebagai pendidik berperan dalam mengajarkan ilmu kepada individu, keluarga, masyarakat dan tenaga kesehatan. Asisten Perawat menjalankan perannya sebagai pendidik dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan melalui perilaku yang menunjang untuk kesehatannya.Â
Asisten perawat sebagai edukator harus memiliki ilmu pengetahuan yang luas, kemampuan komunikasi yang baik dan menjadi model/contoh untuk sasarannya (individu, kelompok, keluarga, dan masyarakat).Â
Sebagai contoh asisten perawat sebagai edukator jika menemukan pasien yang dirawat namun pasien tersebut tidak mau makan, asisten perawat dapat mengedukasi pasien untuk mau makan dan menghabiskan makanannya tentunya dengan menjelaskan tujuan pemberian makan serta manfaatnya untuk pasien itu sendiri agar pasien memiliki kesadaran dan berubah.
Selain itu penyuluhan dapat diberikan pada kelompok dan masyarakat yang perilaku kesehatannya belum dilaksanakan dengan baik atau masyarakat tersebut belum teredukasi, sehingga hasil yang diharapkan adalah masyarakat dapat menerapkan serta merubah perilaku kesehatannya dengan lebih baik sesuai dengan tujuan penyuluhan kesehatan masyarakat.
Faktor -- faktor yang mempengaruhi keberhasilan penyuluhan Kesehatan
- Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu penyuluhan kesehatan (Effendy, 2003) adalah sebagai berikut :
- Faktor pemberi penyuluhan, dalam pemberian penyuluhan dibutuhkan persiapan, penguasaan materi, penampilan, penyampaian penyuluhan dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan dipahami.
- Faktor sasaran, sasaran dilihat dari tingkat pendidikan, lingkungan sosial, kebiasaan adat istiadat kebiasaan dan kepercayaan.
- Proses dalam penyuluhan, waktu, tempat, jumlah sasaran perlu disesuaikan dengan kegiatan penyuluhan agar proses dalam penyuluhan berjalan dengan baik.
Persiapan dalam Penyuluhan Kesehatan Masyarakat
Dalam memberikan pendidikan kesehatan kita harus merencanakan dengan baik agar tidak membuat peserta menjadi bingung dan kita harus mengetahui apakah yang akan kita berikan betul yang dibutuhkan masyarakat. Apabila kita tidak mengikuti langkah-langkah pelaksanaan pendidikan kesehatan maka pendidikan kesehatan tersebut tidak berjalan dengan baik. Secara umum ada beberapa langkah yang harus ditempuh dalam melaksanakan pendidikan kesehatan, yaitu:
- Mengkaji kebutuhan kesehatan
- Menetapkan masalah kesehatan
- Mempriotaskan masalah yang terlebih dahulu untuk ditangani melalui pendidikan kesehatan
- Menyusun rencana pendidikan
- Menetapkan tujuan
- Penentuan sasaran
- Menyusun materi/isi penyuluhan
- Memilih metode yang tepat
- Menentukan jenis alat peraga yang akan digunakan
- Penentuan kriteria evaluasi
- Pelaksanaan penyuluhan
- Penilaian hasil penyuluhan
- Tindak lanjut dari penyuluhan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H