Boyolali (08/08/2023) – Berbicara merupakan hal yang penting untuk menyuarakan apa yang diinginkan, terlebih lagi di depan banyak orang. Namun, nyatanya bicara memerlukan keberanian dan kepercayaan diri untuk bicara di depan umum. Hal ini terjadi di Anak SDN 1 Sranten, Kec. Karanggede, Kab. Boyolali. Bahkan, perkenalan diri di depan teman-teman, anak-anak SD ini memilih diam dan tidak mau bicara dan tidak perkenalan. Maka dari itu mahasiswa KKN Tim II Undip 2023, mengajak anak-anak SDN 1 Sranten untuk latihan berbicara di depan umum.
Kegiatan ini telah dilaksanakan pada 24 Juli 2023, mahasiswa mengadakan kegiatan ini melalui tempat mereka mengaji, yaitu TPQ Al-Ikhlas, dan berlangsung dengan mengajak anak-anak membaca buku cerita pendek terlebih dahulu, kemudian mahasiswa mengajak anak-anak maju ke depan untuk menceritakan kembali apa isi buku yang dibaca.
Melalui cara ini, masih banyak anak-anak yang masih kurang berani dan percaya diri untuk maju ke depan untuk menceritakan kembali buku yang telah dibaca. Namun, mahasiswa tetap mengajak tanpa paksaan, dan menawarkan hadiah bagi anak-anak yang berani maju. Hal ini, membuat anak-anak semakin semangat untuk mencoba maju.
Program “Buku Bicara” di Desa Sranten untuk anak SD ini berlangsung lancar dan berhasil, banyak anak-anak yang berani maju ke depan, walau hany sekedar maju dan sedikit malu untuk berbicara. Keberanian mereka untuk maju sudah patut diberi apresiasi.
Kegiatan ini diharapkan dapat dilaksanakan 1-2 minggu sekali untuk meningkatkan keberanian anak SD berbicara di depan teman-temannya. Karena, bicara di depan umum itu penting. Maka dari itu, mahasiswa mengajak anak-anak berani dan percaya diri berbicara di depan umum sejak dini.
“Makasih ya, Mba KKN pengalamannya yang sudah diberikan kepada anak-anak. Semoga bermanfaat bagi anak-anak SD dan juga dapat membantu mba-mba KKN” Ujar Ibu Guru Ngaji TPQ Al-Ikhlas.
