Menulis adalah hal yang sangat dibutuhkan pada zaman sekarang. Bahkan penulis sudah menjadi profesi yang diminati. Ada yang tahu kenapa? Karena dengan menulis banyak hal yang bermanfaat sehingga manfaatnya dapat Kita salurkan ke orang lain. Manfaatnya seperti merekam sejarah, menebar kebaikan melalui tulisan Kita dll. Salah satu contohnya Pamong Unit Pers dan Komunikasi Pramuka UIN Sunan Gunung Djati Bandung sekaligus Ketua Komunitas Penulis Kreatif Indonesia.Beliau menanamkan pada setiap peserta didiknya bahwa menulis itu mudah dan semua orang bisa melakukannya. Seperti kegiatan yang dilakukan bersama anggota Unit Pers dan Komunikasi Pramuka UIN Sunan Gunung Djati Bandung di rumahnya yang berlokasi di Residence Indah Satu Cinunuk pada Jumat, 1 Januari 2019.Para Anggota PERSKOM mulai menanamkan kebiasaan berliterasi dan belajar kepenulisan dengan berkumpul bersama-sama dan mengobrol santai dan bermakna. Sambil belajar Kami tidak lupa untuk makan-makan untuk penghalau rasa lapar Kami  seperti menikmati basreng, gorengan dll.
Kami belajar dari siang hingga sore. Siangnya dimulai dengan belajar mengoreksi buku yang sudah terbit lalu dipresentasikan kepada semua apa yang telah Kita temukan dari kesalahan isi buku tersebut. Metode ini sangat efektif karena Kita akan membaca dan harus teliti untuk mencari titik kesalahan buku tersebut. Kami juga menambah wawasan mengenai kosa kata bahasa Indonesia yang benar dengan mengecek di KBBI ketika ada kata yang masih diragukan.
Setelah sholat ashar. Kami melanjutkan kesesi berikutnya yaitu belajar mengenai berita. Pertama Kami diberi waktu lima menit untuk membuat berita mengenai kegiatan latihan kepenulisan ini. Setelah itu Kami membacakan berita Kami dan didengar semua orang.  Setelah dibacakan orang lain akan mengoreksi kekurangan terhadap tulisan Kita. Langkah ini sangat membuat Kita cepat hafal karena dengan Kita tahu letak kesalahan Kita sendiri dan orang lain  sehingga akan mudah teringat dalam ingatan Kita.
Belajar santai namun tetap serius ini sangat cepat difahami karena Kita langsung praktik dan saling sharing pengengetahuan. Tidak dikejar-kejarÂ
waktu seperti belajar sistem kebut semalam yang membuat cepat lupa. Dengan belajar bersama ini akan membuat Kita lebih pandai, belajar berkomunikasi yang baik dengan orang lain dan menjaga tali silaturahim antar sesama.Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H