Mohon tunggu...
Cerpen

Lidah

17 Mei 2015   15:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:53 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tubuh kita yang sebesar ini ternyata di bawah pengaruh lidah. Firman Tuhan yang termuat dalam surat Yakobus ini juga menyatakan pada kita bahwa lidah memegang peranan yang sangat penting dalam menentukan hidup kita.
Dengan jelas firman Tuhan ini berbicara pada kita, bahwa segala sesuatu yang menentukan dalam hidup kita itu ditentukan oleh perkataan-perkataan yang kita keluarkan dari mulut kita sendiri.  apa yang paling tajam di dunia ini? orang pasti menjawabnya yaitu lidah ! karna apa lidah emang tidak bertulang tidak pula setajam pisau tapi apa kalian tau lidah itu disebut tajam karna bisa melukai hati seseorang dan kalau berbicara nya menyakitkan biasanya orang tidak akan melupakn pembicaraan itu makanya dari itu lidah itu sangat tajam dari apapun ada pribahasa mengatakan " berbicaralah dengan baik karna bicara tidak dibayar " maka hati-hati jika berbicara karna tidak tau kan kalau omongan kita bisa menyakiti orang lain maka dari itu sebelum berbicara pikirlah terlebih dahulu sebelum kita menyakiti orang lain pada dasarnya kalau kita tidak mau disakiti jangan menyakiti oranglain. itulah kunci utama di dunia ini, jagalah lidah mu dan jagalah bicaramu lidah itu kecil tapi pengaruhnya sangat besar,
Pergunakan lidahmu untuk memuliakan Allah. Kuasai hatimu dan berkata-katalah yang memberikan berkat bagi orang lain. Kita arus konsisten dalam menggunakan lidah Sama seperti sebuah pohon tidak mungkin mengeluarkan 2 jenis buah, dan sebuah mata air tidak mungkin mengeluarkan air tawar dan air asin. Kita tidak boleh sebentar menggunakan lidah kita untuk Tuhan, tetapi kemudian mengeluarkan kata-kata kutuk dan caci-maki,
Begitu banyak kerusakan terjadi setiap hari karena lidah-lidah yang tidak terkendali. Betapa perlunya kita mengendalikan lidah kita dan kata-kata yang kita ucapkan .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun