Mohon tunggu...
Anisa CindyPratika
Anisa CindyPratika Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN TIM II UNIVERSITAS DIPONEGORO 2021

KKN TIM II UNDIP TAHUN 2021 DESA NGLARIS, KECAMATAN BENER, KABUPATEN PURWOREJO

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peranan Mahasiswa KKN Tim II Undip dalam Penanganan Covid-19

8 Agustus 2021   08:04 Diperbarui: 8 Agustus 2021   08:33 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Purworejo (26/07/21) - Meskipun dalam keadaan Pandemi Covid-19 masih menyerang Indonesia, Perguruan Tinggi Universitas Diponegoro (UNDIP) tetap menerjunkan mahasiswanya untuk melakukan kegiatan KKN. Kegiatan KKN kali ini, dilakukan di Desa tempat asal Mahasiswa dengan dilakukan secara Mandiri. 

Walaupun ditengah kebijakan Pemerintah menerapkan PPKM Darurat, Mahasiswa KKN UNDIP tetap menjalankan program yang memberi edukasi dan himbauan ke masyarakat Dusun Ngaglik, Desa Nglaris. 

Kegiatan yang dilakukan dengan keadaan yang terbatas tentu dilakukan penerapan protokol kesehatan dan mengajak kepada Masyarakat untuk tetap waspada akan Pandemi Covid-19.

Dasar hukum dari pembentukan program ini adalah instruksi Gubernur Jawa Tengah yaitu Ganjar Pranowo, yang mengeluarkan peraturan Nomor 1 Tahun 2020 Tentang Pemberdayaan Masyarakat dalam Percepatan Penanganan Covid-19 di Tingkat RW melalui pembentukan satgas "Jaga Tangga". 

Pembentukan struktur anggota Satgas " Jaga Tangga" di Dusun Ngaglik telah dibentuk dengan diketuai Bapak Muhsinun selaku kepala Dusun. Oleh karena perlu adanya pemberdayaan ke masyarakat dengan memberikan edukasi pentingnya saling menjaga dan membantu selama Covid-19 menyerang di Dusun Ngaglik.

Adapun hal yang perlu diedukasi kepada masyarakat mengenai Implementasi program "Jaga Tangga" yaitu Pertama, Membuat Grup Obrolan di media sosial, seperti Whatsapp yang populer dikalangan masyarakat guna sebagai sarana media saling berbagi informasi terkait penularan Covid-19. 

Kedua, Tidak saling mendiskriminasi terutama kepada warga yang terpapar Covid-19. Justru sebaiknya harus saling menjaga dan membantu. Ketiga, Cek Fakta dengan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak cepat percaya sebelum terbukti kebenarannya untuk terhindar dari Hoaks.

 Keempat, Toleransi dan Gotong royong harus ditegakkan dalam bentuk dukungan spiritul, moral, terutama bantuan materiil demi terpenuhinya pangan. Kelima, Mengidentifikasi Sesama perlu dilakukan untuk dapat saling mengidentifikasi satu sama lain jika terdapat warga yang terpapar Covid-19.

Dokpri
Dokpri

Adapun terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan, selain menggencarkan program "Jaga Tangga" yang baik Mahasiswa KKN juga mengedukasi warga melalui poster. Poster tersebut ditempelkan di warung - warung yang berisi cara mencegah penularan, gejala umum Covid-19 dan memperkenalkan varian baru Covid-19. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun