Mohon tunggu...
Anisa Rofianingsih
Anisa Rofianingsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Ekonomi Islam di Universitas Airlangga

Saya adalah tipe pribadi yang cenderung introvert. Menulis menjadi salah satu saranan bagi saya untuk menuangkan ide atau gagasan yang tidak bisa tersampaikan melalui lisan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

5 Cara + 1 Tips Rahasia Sukses Raih IPK Diatas 3,5

11 Juni 2022   22:49 Diperbarui: 11 Juni 2022   23:27 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Semua mahasiswa pastinya ingin mempunyai IPK yang tinggi bahkan sempurna. Perlu diketahui bahwa IPK bukan satu-satunya bahan pertimbangan bagi pihak perusahaan untuk merekrut karyawan. Namun, IPK yang tinggi merupakan jendela awal suatu perusahaan memandang kamu sebagai seseorang yang potensial. Ketika kamu memiliki IPK diatas 3 kemungkinan untuk lanjut ke tahap interview akan semakin besar. Jadi setidaknya kamu satu langkah lebih awal daripada pelamar lain dengan IPK rendah.

Banyak cara yang bisa mahasiswa lakukan agar bisa meraih IPK diatas 3,5 bahkan 4,0. Bisa dikatakan hampir semua mahasiswa bisa meraihnya. Akan tetapi, ada satu hal yang tidak semua mahasiswa bisa mempertahankannya yaitu kejujuran. Oleh karena itu, gunakanlah cara yang tidak akan mengurangi kualitas kamu sebagai seorang mahasiswa yang berintegritas. Tapi jangan khawatir karena di artikel ini penulis akan membagikan 5 cara dan 1 tips rahasia yang dijamin akan membuat IPK kamu tembus 3,5 bahkan diatas itu. Langsung saja berikut pembahasannya.

1. Belajar Dengan Metode Pomodoro

Umumnya kita akan cenderung mudah lelah dan bosan ketika belajar. Apalagi kalau harus di depan buku atau laptop dalam kurun waktu yang lama. Selain tidak baik untuk kesehatan mata, belajar diwaktu yang lama tanpa disertai jeda justru membuat otak cepat lelah. Hal itu akan berdampak pada kualitas pemahaman materi yang sedang kamu pelajari. Oleh sebab itu, kamu perlu menggunakan metode pomodoro saat belajar. Teknik manajemen waktu pada metode pomodoro yaitu 25 menit belajar dan 5 menit istirahat. Hal ini bertujuan agar otak tidak bekerja terlalu keras sehingga proses belajar akan lebih efektif.

2. Membentuk Kelompok Belajar

Memilih teman yang baik merupakan hal yang penting dan cukup berpengaruh bagi perjalanan hidup kita kedepannya. Saat di bangku perkuliahan sebaiknya pilihlah teman yang berdampak positif bagi pergaulan dan nilaimu. Jangan berteman dengan orang yang tidak memiliki orientasi masa depan dan sering menghabiskan waktunya untuk melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat. Carilah teman yang rajin dan buatlah kelompok belajar dengan mereka. Selain bisa berdiskusi tentang tugas, mempunyai teman-teman yang positif akan semakin menambah semangat belajar.

3. Mencatat Penjelasan Dari Dosen

Saat dosen menyampaikan materi usahakan fokus dan catat hal-hal penting yang beliau sampaikan. Dengan mencatat maka kamu akan lebih memahami apa yang disampaikan oleh dosen. Disamping itu, ketika seseorang mencatat sebenarnya ia sedang mempermudah dirinya ketika suatu saat harus mereview materi. Jadi saat mendekati ujian kamu tidak perlu begadang untuk membuat catatan.

4. Aktif Bertanya Saat Pelajaran

Cara yang satu ini dinilai cukup efektif untuk mendapatkan nilai tambahan selain dari tugas dan ujian. Namun, kebanyakan mahasiswa tidak berani mengajukan pertanyaan karena alasan malu dan kurang percaya diri. Padahal dosen menganggap mahasiswa yang aktif adalah seseorang yang mampu berpikir kritis dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Sebagian dosen bahkan mengapresiasinya dengan memberi nilai A.

5. Memaksimalkan Nilai UTS Dan UAS

Bobot nilai UTS dan UAS biasanya sangat tinggi sehingga jangan sampai kamu mengabaikannya. Beberapa universitas memberikan pengawasan yang ketat kepada mahasiswanya saat ujian berlangsung. Jadi jangan pernah berpikir untuk mencontek karena dampaknya bisa sampai mengulang mata kuliah tahun depan. Sebaiknya saat mendekati ujian abaikan dulu hal-hal yang tidak penting seperti nongkrong, bermain sosmed atau game, dan lain-lain.

Jika 5 cara diatas sudah kamu lakukan dengan sungguh-sungguh maka nilai IPK yang kamu targetkan dapat dengan mudah terwujud. Tapi jika kamu masih kesulitan untuk mencapai target sebaiknya luangkan waktu beberapa detik untuk membaca 1 tips rahasia berikut ini.

  • Menjadi PJ (Penanggung Jawab) Atau Ketua Kelas

Seorang dosen tidak mungkin mengingat semua mahasiswa karena jumlahnya yang begitu banyak. Dengan menjadi ketua kelas maka kamu akan sering berinteraksi dengan dosen baik secara langsung maupun melalui media sosial. Kemungkinan besar namamu akan diingat oleh dosen. Selain itu, dosen juga akan memberikan tambahan nilai khusus bagi kamu karena berani mengambil tanggung jawab sebagai ketua.

Penutup

Kabar gembira jika sekarang kamu telah selesai membaca tulisan ini karena itu artinya tekad dan semangat masih ada dan cita-cita masih menjadi target utama. Semua cara di atas tidak akan ada artinya jika kamu hanya sebatas membacanya tanpa melakukan pergerakan. Selalu ingat senyum bangga kedua orang tua ketika kamu hampir putus asa. Kamu tidak perlu menjadi yang paling baik tapi cukup menjadi seseorang yang lebih baik dari sebelumnya. Terima kasih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun