Mohon tunggu...
Anis Oktavia
Anis Oktavia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

cerita baik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Usaha "Minuman Xioboba"

10 September 2021   07:18 Diperbarui: 10 September 2021   08:18 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Usaha "Minuman Xioboba" "

Pada saat ini, pandemi Covid-19 belum juga usai dan masi menyerang bangsa kita. Bahkan pada bulan lalu, banyak provinsi yang mengalami lonjakan korban Covid-19 ini. Sedikit banyak pandemi Covid-19 ini berimbas pada perekonomian bangsa kita tercinta ini. Dampak yang telah ditimbulkan oleh pandemi ini contohnya seperti banyaknya korban PHK (Pemutusan Hubungan kerja) sehingga mereka harus berusaha mencari usaha lain. Selain itu, terdapat pula dampak bagi pengusaha - pengusaha kecil yang juga tidak boleh di sepelekan. Pada saat ini, banyak usaha - usaha kecil mengalami penurunan dalam pendapatannya dikarenakan pandemi Covid-19 ini. Tetapi tidak sedikit pula yang mengalami peningkatan dikarenakan pandemi Covid-19 ini, seperti perusahaan dan pedagang masker, hand sanitizer serta disinfektan. Kita ambil salah satu contoh UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang mengalami penurunan karena pademi saat ini yaitu pada salah satu usaha "Minuman Xioboba".

Usaha "Minuman Xioboba" ini berada di salah satu kecamatan yang ada di Pamekasan, yaitu kecamatan Pegantenan. Usaha ini, merupakan usaha minuman yang cukup laris dikalangan anak muda di kecamatan tersebut. Selain rasanya yang enak dan sehat karena terbuat dari susu, minuman ini juga memiliki banyak varian rasa mulai dari rasa coklat, coklat oreo, alpukat, melon, red velvet dan masi banyak lagi. Disini kita juga dapat memilih toping yang akan digunakan, cincau atau boba. Kita juga bisa memilih double toping dengan oreo. Harganya pun sangat terjangkau mulai dari 5.000 - 10.000, hal ini bergantung kepada toping yang kita pilih.

Penurunan pendapatan ini dikarenakan berkurangnya permintaan masyarakat. Sebenarnya penurunan permintaan ini akibat dari berkurangnya masyarakat yang berkegiatan diluar rumah karena kebijakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang sebenarnya ditetapkan agar mengurangi penyebaran virus Covid-19 ini. Jika biasanya masyarakat akan keluar rumah untuk melakukan kegiatan seperti berolahraga, bertemu dengan teman, bekerja, dan bersekolah sehingga ketika mereka berkumpul atau pulang mereka dapat menikmati minuman ini. Tetapi tidak bisa untuk saat ini, karena seperti yang kita tahu bahwa pasien Covid-19 akhir - akhir ini sedang mengalami peningkatan. Sehingga banyak masyarakat yang mengurangi mobilitas dan berkerumun. Hal inilah yang menyebabkan berkurangnya pendapatan pada usaha "Minuman Xioboba" ini.

Menurut pemilik usaha ini sewaktu dilakukan wawancara, beliau menyatakan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sedikit banyak berdampak pada penjualannya. Permasalahan yang timbul antara lain :

Dari bahan baku

Jenis usaha seperti makanan dan minuman pasti membutuhkan bahan baku yang tidak sedikit. Usaha minuman seperti "Xioboba" membutuhkan beberapa bahan pokok seperti susu, susu kental manis, bubuk coklat dan perasa lainnya, boba, pudding cincau, dan oreo serta kebutuhan bahan lainnya. Dalam hal ini biasanya seperti bubuk perasa mereka memesannya secara online. Dikarenakan ada PPKM bubuk yang seharusnya sampai pada waktu yang seharusnya, harus mengalami kendala dalam pengiriman. Sehingga terkadang pilihan rasanya kurang. Terlebih lagi jika PPKM total, banyak perusahaan pengiriman susah dalam mendapat izin. Selain itu, banyak dari pemasok bahan baku tidak bisa mengirimkan bahan bakunya dikarenakan beda kabupaten. Tidak sedikit pula, pemasok yang menaikkan harga bahan bakunya.

Dari permintaan

Dalam hal ini sudah sangat jelas dampaknya. Banyak orang yang memilih membuat makanan atau minuman sendiri karena perpanjangan PPKM. Selain itu, terkadang mereka memiliki ketakutan terhadap virus Covid-19 ini. Hal ini menyebabkan usaha "Minuman Xioboba" ini mengalami penurunan dalam hal permintaan.

Daalam hal pemasaran

Beliau menyatakan bahwa dalam hal pemasaran, biasanya banya anak remaja yang mengajak teman - temannya untuk membeli minuman ini. Sehingga, semakin hari semakin banyak masyarakat atau anak remaja yang datang. Tetapi, semenjak terdapat arahan agar dirumah saja, berkurang pula yang membeli minuman ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun