Mohon tunggu...
Ani Purwani
Ani Purwani Mohon Tunggu... -

BMI HONGKONG

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ratapan TKI

4 Juni 2011   02:37 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:53 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kami yang hengkang dari negeri

Jauh dari famili tuk mengais rezeki

Kadang di pandang iri, kadang pula di pandang setengah hati

Hari hari yang kami lalui penuh luka dan duri

Oh...,TKI

Tetap bertahan hingga saat ini

Tak jarang pula jadi sasaran ekploitasi

Tengoklan kami bukan sekedar kelas teri

Kami aktif berorganisasi, bersosialisasi, bahkan berprestasi

Wahai pejabat negeri..., Mengapa kami bagai anak tiri

Perpisahan, perceraian meningkat tinggi yang tertuduh adalah kami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun