Dapat diketahui jika kopi merupakan tanaman yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat mulai dari kalangan atas, menengah, bawah, dan baik kalangan muda ataupun tua dapat turut menikmati hasil dari tanaman kopi dan diketahui juga jika tanaman kopi ini merupakan tanaman tahunan yang dapat mencapai usia poduktif hingga 20 tahun karena tanaman kopi ini merupakan tanaman yang telah banyak dikenal dan memiliki rasa yang khas dan dapat dijangkau oleh masyarakat maka tanaman kopi ini merupakan komonditas tanaman yang banyak di perdagangkan.
Kopi yang barusaja dipetik, dengan kriteria kopi yang sudah matang yang biasanya berwarna merah cherry biasanya petani ada yang masih menyimpan digudang selama 2-3 hari namun ada juga setelah dilakukan pemetikan langsung diangkut oleh pengepul yang kemudian langsung dilakukan proses  penggilingan, pengeringan dll hingga dapat menghasilkan aroma yang khas dan cita rasa yang nikmat yang kemudian dapat dilakukukan pendistribusian pada konsumen. Maka diketahui jika masa ketahanan kopi juga terbilang lama maka dalam proses pendistribusiannya dapat didistribusikan ke berbagai penjuru daerah. Maka dalam proses perencanaan industry pertaniannya pun minim mempertimbangkan lokasi pertanian dekat dengan pasar atau dekat dengan konsumen namun yang dipertimbangkan adalah pemilihan lokasi pertanian dengan melihat karakteristik wilayah dan kecocokan tumbuhan kopi tersebut ditanam pada daerah tersebut.
Dalam proses distribusinya terdapat beberapa rantai distribusi dari petani hingga sampai pada konsumen yaitu yang pertama petani dapat langsung menyerahkan hasil panennya kepada pabrik kopi ataupum cafe, kemudian yang kedua terdapat juga tengkulak yang melakukan pembelian kopi kepada beberapa petani kopi yang kemudian kopi tersebut dijual pada pabrik ataupun cafe, dan yang ketiga yaitu petani kopi melakukan pengolahan sendiri hasil panennya hingga siap didistribusikan langsung pada konsumennya.
Kopi di Indonesia memiliki banyak jenis dengan rasa dan aroma yang berbeda beda dengan memilik ciri khas tersendiri pada tiap kopinya dan dengan ke khasannya sendiri. Bukan hanya berdasarkan biji kopinya saja yang membuat rasa atau ciri khas kopi dapat berbeda beda tetapi dapat juga berdasarkan prosesnya maupun pengolahannya karena pada saat ini sudah sangat banyak teknik pengolahan dalam penyajian minuman kopi yang sudah mulai dikenal oleh masyarakat dan digemari oleh banyak orang baik kalangan muda maupun tua.
Pada masa saat ini, diketahui jika jumlah penggemar kopi semakin meningkat dan meminum kopi sudah menjadi kebiasaan. Diketahui juga sekarang sudah tersebar diberbagai kota kota besar hingga daerah daerah coffee shop yang sangat digemari oleh kalangan anak muda. Dan kegiatan ngopi sudah menjadi trend bagi anak mudaa untuk melakukan kumpul kumpul bersama sambil menikmati minuman kopi. Coffee shop semakin hari semakin berkembang dan semakin tersebar, mulai dari harga yang mahal hingga harga yang terjangkau. Coffe shop juga menawarkan berbagai macam pilihan aneka minuman kopi dengan berbagai macam varian maupun berbagai macam jenis pengolahan dan proses. Dengan banyaknya pilihan yang ditawarkan dan fasilitas yang ditawarkan juga membuat minuman kopi atau kegiatan ngopi ini sudah menjadi trend dan menjadi kebiasaan kegiatan anak muda saat ini.
Dengan adanya trend ngopi atau meminum kopi ini terdapat hal positif yaitu dengan banyaknya masyarakat yang mengkonsumsi kopi tentu saja dari sisi bisnis dan juga industry juga akan ikut terbantu dan naik. Dan dengan adanya trend ini membuat banyak orang berani untuk memulai usahanya untuk membuka makanan dan minuman dengan bahan kopi. Tentu saja dari sisi petani juga ikut serta diuntungkan dalam trend ini karena banyak petani yang disejahterakan mengingat semakin populernya kopi dan semakin banyak yang mengonsumsi kopi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H