Mohon tunggu...
Anindya Putri Utami
Anindya Putri Utami Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Desa Wonosari Sukses Menggelar Open Tournament Muaythai 2024 yang Dihadiri oleh Atlet dari Berbagai Kabupaten/Kota di Indonesia

25 Agustus 2024   22:27 Diperbarui: 25 Agustus 2024   22:43 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wonosari, 24 Agustus 2024: Pemerintah Desa Wonosari menggelar Open Tournament Muaythai 2024. Muaythai sendiri merupakan bentuk seni bela diri dan olahraga yang berasal dari Thailand yang kini banyak diminati masyarakat dan berkembang pesat di Indonesia. Selain itu, bela diri muaythai ini juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh, seperti melatih kekuatan tubuh serta mengatur konsentrasi. Turnamen ini digelar selama 3 hari, dimulai sejak tanggal 22 Agustus hingga 24 Aguatus 2024 dan berlokasi di Taman Pancasila Desa Wonosari, Kabupaten Jember.

Turnamen ini diikuti oleh atlet-atlet profesional dari berbagai kota dan kabutapen, seperti Jember, Pasuruan, Semarang, dan Makassar. Panitia pelaksana membagi turnamen ini ke dalam 2 kategori, yakni kategori junior dan senior, mulai dari kelas amatir hingga profesional. Atlet yang berpartisipasi pada turnamen ini berjumlah 80 atlet, baik dari kategori junior maupun senior. Para atlet datang dengan semangat yang tingi untuk menjadi juara pada turnamen kali ini.

 Turnamen muaythai ini juga dihadiri oleh perwakilan dari KONI Jawa Timur dan juga perwakilan KONI Jember, serta Kepala Desa Wonosari. KONI Jawa Timur mengatakan bahwa olahraga muaythai di Kabupaten Jember masih kurang terurus atau vakum, hal ini terlihat pada perhelatan POPDA yang dilaksanakan di Jember beberapa tahun lalu. "Melalui turnamen ini kami ingin menghidupkan potensi dan mencari bakat petarung muda muaythai karena turnamen ini terbuka bagi siapa saja," ujar Kepala Desa Wonosari, Bapak Hadi Purnomo.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

 Animo masyarakat untuk menyaksikan turnamen tersebut tergolong cukup tinggi, tak hanya warga Wonosari, tetapi juga dari luar Wonosari. Dalam kesempatan ini, mahasiswa KKN-K Kelompok 022 turut memeriahkan digelarnya turnamen muaythai ini. Pada hari pertama, pertandingan dimulai dengan semangat juang para atlet yang sungguh luar biasa. Mereka bertarung diatas ring yang dikelilingi oleh penonton. Mahasiwa KKN-K juga sangat antusias dalam membantu panitia untuk turnamen yang berjalan selama 3 hari berturut-turut ini.

 Tujuan diadakan turnamen tersebut adalah untuk mencari potensi petarung-petarung muda atau petarung berbakat profesional. Dengan digelarnya turnamen ini, diharapkan dapat memberikan semangat baru yang mampu meningkatkan prestasi dan menjadi wadah bagi para peminta dan penggiat muaythai. Tak hanya itu, harapan ke depannya agar KONI Jember dapat memunculkan atau menumbuhkan atlet-atlet baru yang dapat berkancah ditingkat internasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun