Mohon tunggu...
Anindya Frysa
Anindya Frysa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Menyalurkan pengalaman dan wawasan dalam program MBKM Wirausaha Merdeka Batch 3 di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

WRAP GEPREK: Inovasi Kuliner dari Wirausaha Merdeka Batch 3 UNTAG Surabaya

9 Januari 2025   22:35 Diperbarui: 9 Januari 2025   22:30 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prototype "Wrap Geprek"

Surabaya, 9 Januari 2025 - Kelompok 9 dari Program Wirausaha Merdeka Batch 3 di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG Surabaya) yang dilaksanakan dari tanggal 23 September hingga 10 Desember 2024, berhasil menciptakan inovasi kuliner bernama "Wrap Geprek". Inovasi ini lahir sebagai upaya untuk menciptakan produk yang praktis dan unik. Dengan menggabungkan konsep kuliner lokal dan pendekatan modern, "Wrap Geprek" dikembangkan sebagai bentuk kreativitas mahasiswa dalam menghadirkan solusi kuliner yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.


Program Wirausaha Merdeka adalah inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang bertujuan untuk mendorong kreativitas dan mengembangkan jiwa kewirausahaan mahasiswa di Indonesia. Melalui program ini, mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengasah kemampuan berwirausaha dengan menciptakan produk inovatif yang relevan dengan kebutuhan pasar. Pada Batch 3, program ini diikuti oleh berbagai perguruan tinggi, termasuk Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG Surabaya).

"Wrap geprek" adalah inovasi kuliner yang memadukan cita rasa pedas ayam geprek khas Indonesia dengan konsep praktis menggunakan bungkusan rice paper khas Vietnam. Isian "Wrap Geprek" terdiri dari nasi, selada, dan ayam geprek, yang disajikan dengan cocolan saus hot lava dan saus keju. Produk ini menawarkan keunikan karena menyajikan makanan tradisional dalam format modern yang mudah dikonsumsi di mana saja, sehingga cocok untuk semua kalangan, terutama anak muda dan pekerja dengan gaya hidup dinamis. Ide ini dikembangkan oleh Kelompok 9 melalui proses eksplorasi tren kuliner lokal dan internasional, serta eksperimen rasa untuk menciptakan produk yang otentik namun tetap relevan dengan kebutuhan pasar.

"Wrap Geprek" memiliki manfaat sebagai solusi kuliner praktis yang cocok untuk target pasar seperti anak muda, pekerja, dan konsumen dengan gaya hidup dinamis. Respon awal dari konsumen menunjukkan antusiasme tinggi terhadap rasa dan kepraktisannya, terutama karena kombinasi cita rasa tradisional dengan konsep modern yang unik. Dengan potensi pasar yang besar, produk ini dapat dikembangkan lebih lanjut, baik melalui variasi rasa, kolaborasi dengan UMKM lokal, maupun perluasan distribusi ke platform daring.

Selama mengikuti Program Wirausaha Merdeka, kelompok 9 berhasil meraih capaian yang membanggakan dengan terpilih sebagai juara pertama dalam kategori video iklan. Prestasi ini menunjukkan kreativitas dan kemampuan dalam mengkomunikasikan nilai inovatif dari produk "Wrap Geprek" kepada publik secara efektif melalui media digital. Harapan ke depan, kelompok 9 dapat memperluas pasar produk "Wrap Geprek" dengan menjalin kolaborasi bersama UMKM lokal serta menjajaki peluang untuk memperkenalkan produk ini ke pasar lebih luas, baik melalui platform daring maupun membuka gerai di berbagai lokasi strategis.


Juara kategori video iklan
Juara kategori video iklan
Sebagai penutup, inovasi kuliner Wrap Geprek yang diciptakan dalam Program Wirausaha Merdeka ini menunjukkan potensi besar mahasiswa dalam menciptakan produk yang relevan dengan kebutuhan pasar. Ke depannya, diharapkan produk-produk seperti ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi dunia kuliner Indonesia, sambil menginspirasi generasi muda untuk lebih berkreasi dan berwirausaha.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun