Mohon tunggu...
Anindya Atali
Anindya Atali Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi saya Anindya Atali Mahasiswa Amikom Purwokerto

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gedung Kesenian Soetedja

7 Juni 2023   17:12 Diperbarui: 14 Juni 2023   07:57 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Lahan sebelah kanan gedung) Dokpri

Anindya Atali

Rabu, 07 juni 2023

Purwokerto - Seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu, seperti tari, lukisan, ukiran. Seni meliputi banyak kegiatan manusia dalam menciptakan karya visual, audio, atau pertunjukan yang mengungkapkan imajinasi, gagasan, atau keprigelan teknik pembuatnya, untuk dihargai keindahannya atau kekuatan emosinya. Sedangkan Kesenian merupakan hasil karya seni manusia yang mengungkapkan keindahan serta merupakan ekpresi jiwa dan budaya penciptanya.

Gedung Kesenian Soetedja adalah gedung kesenian yang bedara di Kelurahan Purwokerto Kidul, Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas. Gedung ini di gunakan setiap kali adapertunjukan dan pentas kesenian yang di adakan, di gedung ini juga banyak para seniman yang suka berkumpul. Penamaan  gedung kesenian soetedja mengambil nama komponis legendaris putra Banyumas, yaitu R Soetedja Purwodibintoro yang telah mengharumkan nama Banyumas di dunia musik Indonesia. Gedung Soetedja sendiri di resmikan pada tanggal 22 Desember 2017, tadinya gedung ini bedara di Pasar Manis namun pada tahun 2015 Pemerintah lebih memprioritaskan Pasar Manis jadi untuk Gedung Soetedja sendiri berpindah lokasi.

Di Gedung ini juga memilki fasilitas yan cukup memadai dengan adanya ruang teater, galeri indoor, perpustakaan, dan ruang pameran. Di luar dari gedung juga ada beberapa tempat seperti sekre, pendopo, dan di belakang gedung juga ada tempat pertunjukan teatrer outdoor tetapi tidak hanya untuk pertunjukan saja di situ juga terkadang di gunakan untuk anak-anak BMX dan Sekateboard bermain.

(Lahan sebelah kanan gedung) Dokpri
(Lahan sebelah kanan gedung) Dokpri

Tetapi ada juga kekurangan dari itu seperti contohnya lahan disebelah kanan gedung yang di tumbuhi oleh rumput yang menjulang dan tidak rapi menjadikan kesan yang kurang baik karena adanya rumput yang tidak di urus menjadikan kesan kurang baik bagi pengunjung yang datang, di gedung bagia kiri juga terdapat sampah yang menumpuk dan itu sangat jelas terlihat oleh pengunjung yang datang ke situ. Lalu di bagian depan gedung tepatnya bagian kolam di bawah logo berbentuk huruf B itu juga terdapat air yang kotor dan berwarna hijau yang menimbulkan kesan jorok karena mungkin air tersebut juga jarang untuk di ganti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun