Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Melakukan Art Therapy: Draw Your Feelings pada Klien Rehabilitasi PLATO Foundation

Mahasiswa MBKM BKP Proyek Kemanusiaan Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya di bawah bimbingan Yuriadi. S.Psi., MA selaku Dosen Pembimbing Lapangan melakukan program kerja di PLATO Foundation sebagai bagian dari kegiatan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka). PLATO Foundation merupakan lembaga yang bergerak di bidang rehabilitasi sosial, pengembangan diri dan pemberdayaan masyarakat. 

Rehabilitasi salah satu hal yang sangat penting bagi kesembuhan pecandu narkoba. ketika klien mengikuti rehabilitasi maka klien akan dihadapkan dengan berbagai hal yang baru seperti gaya hidup, prinsip-prinsip hidup, tatanan nilai dan strategi koping untuk digunakan dalam menghadapi kecanduan terhadap narkoba. Namun tidak dapat dipungkiri jika ketika mengikuti kegiatan rehabilitasi para pecandu akan tetap mengalami stress akibat berbaga tekanan yang ada di dalam lingkungan rehabilitasi

Berdasarkan permasalahan yang terjadi, dengan diskusi yang telah dilakukan mahasiswa dengan Dosen Pembimbing Lapangan dan staff PLATO Foundation, maka mahasiswa Untag Surabaya melakukan kegiatan Art Therapy: Draw your Feelings, kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk membantu para klien rehabilitasi dalam melepaskan stress dan emosi yang sedang dirasakan, sehingga klien dapat mengikuti kegiatan rehabiltasi dengan keadaan emosional yang stabil. 

Melalui menggambar, klien rehabilitasi dapat secara langsung mengekspresikan perasaan dan pengalaman mereka dengan aman tanpa harus berbicara. Bagi seseorang yang kurang mampu mengekspresikan emosinya dengan kata-kata, maka aktivitas ini sangat membantu dalam mengungkapkan emosi yang terpendam. selain itu, menggambar juga bisa membantu menenangkan dan mengurangi stress, kecemasan, melatih fokus dan konsentrasi, serta membantu mengatasi trauma emosional. 

Kegiatan ini dilakukan bersama 22 peserta dari Klien Rehabilitasi Narkoba PLATO Foundation. Pengantar materi disampaikan secara lisan menggunakan metode ceramah. Setelah materi pengantar diberikan, kegiatan selanjutnya yaitu melakukan Art Therapy. Mahasiswa membagikan kertas kosong ukuran A4 dan kerayon, kemudian peserta akan diminta untuk menggambarkan apapun yang sedang dirasakan. dengan adanya kegiatan ini klien rehabilitasi dapat melupakan emosi yang dipendam dan juga dapat meluapkan stress dengan bermain warna ketika menggambar. 

Hasil dari kegiatan ini menunjukkan jika adanya dampak positif pada peserta yaitu, peserta dapat meluapkan emosinya secara bebas dan dapat mengungkapkan apa yang dirasakan melalui sebuah gambar yang berkesan bagi mereka. Banyak dari peserta yang menggambar hal-hal yang berkesan bagi mereka seperti anggota keluarga yang dirindukan, tempat tinggal, tempat rehabilitasi dan masih banyak lagi. berikut beberapa hasil dari art therapy yang telah dilakukan 

Dokumentasi Pribadi

Dokumentasi Pribadi

Dampak dari kegiatan ini tidak hanya dirasakan oleh para peserta saja, namun juga dirasakan oleh mahasiswa karena, dengan kegiatan ini mahasiswa dapat mengembangkan soft skill juga menambah wawasan baru tentang terapi untuk mengelola emosi dan stress. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat menerapkan art therapy yang telah dilakukan sebagai salah satu cara alternatif dalam mengelola stress dan meluapkan emosi yang terpendam