Pandemi covid 19 membuat semua masyarakat desa blijon harus menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.namun terjadi kendala saat proses penerapan ini,seperti banyaknya warga yang masih belum taat dengan protokol kesehatan sehingga membuat penerapan ini tidak berjalan sesuai dengan anjuran pemerintah.
Tidak hanya itu saja,pandemi covid 19 ini juga merugikan umkm warga setempat dalam sector pangan,lokasi yang dekat dengan kawasan industry membuat banyaknya pekerja yang sering mencari makan atau hanya sekedar nongkrong di warung kopi.namun dengan adanya pandemic ini,beberapa perusahaan disekitar sini tidak mengizinkan karyawannya untuk keluar kawasan perusahaan pada saat jam istirahat,sehingga membuat umkm yang ada disekitar juga terkena dampaknya
saat ini,beberapa mahasiswa dari universitas 17 agustus surabaya sedang melakukan kegiatan kkn,salah satu kegiatan dari mahasiswa kkn Universitas 17 Agustus 1945 surabaya adalah bagi bagi handsanitizer kepada warga dan juga mensosialisasikan pentingnya menjaga protokol kesehatan
berikut beberapa kegiatan salah satu mahasiswa kkn :
- Membagikan masker dan hansanitizer ke warga setempat,dan juga memberitahu cara memakai masker dan mneggunakan handsanitizer yang baik dan benar
- Membantu warga melakukan strategi pemasaran dengan memberi banner ke masing masing UMKM terdampak yang ada di dusun blijon,hal pertama yang dilakukan yaitu survey umkm terdampak,hasil dari suvey tersebut lalu bisa menjadi bahan pokok untuk pembuatan banner
-Memberikan tempat cuci tangan dibeberapa gang yang ada di dusun blijon,disini hal pertama yang dilakukan yaitu dengan survey lokasi gang,dan meminta bantuan warga setempat untuk menjaga dan selalu memperhatikan isi air di bak tempat cuci tangan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H