JEPARA- Pemberian APBD Jepara tahun anggaran 2018 oleh ketua DPRD Jepara  Junarso kepada Bupati Jepara Ahmad Marzuqi telah resmi diserahkan secara simbolik pada Rabu 29 November 2017. Anggaran APBD Jepara senilai Rp 2, 031 Triliun rencananya akan dialokasikan untuk pembangunan  infrastuktur jalan nasional Jepara sebesar Rp 112,2 Miliar .
"Jalan nasional Jepara yang kurang lebih berdiameter 28 kilometer saat ini mengalami 39 persen kerusakan yang meliputi aspal mengelupas, jalan yang bergelombang, hingga sejumlah jalan berlubang dititik tertentu " ucap Ngadimin kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( DPU-PR).
Tak hanya sampai disitu, kurangnya perhatian dan kurang sigapnya pemerintah mengalokasikan dana pembangunan jalan mulai meresahkan masyarakat dan menuai kritik pedas. Beberapa kasus kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa belakangan ini sebagian besar diakibatkan oleh jalan yang rusak.Â
Ulfa wanita paruh baya yang juga sebagai salah satu pengguna jalan asal desa Tahunan menuturkan pemerintah kurang memperhatikan pembangunan jalan dan lebih mementingkan pembangunan pariwisata di Jepara " Truk muatan yang melebihi kapasitas dibiarkan lewat begitu saja, jalan rusak hanya ditambal sehingga jalan terkesan tidak rata dan bergelombang . Lebih-lebihh jalan arsa Ngabul, Mlonggo dan Bangsri". Ujarnya.
Untuk saat ini, menjelang lebaran  pemerintah baru membidik dan memetakan jalan yang akan diperbaiki. Rencana dana hang digunakan untuk perbaikan jalan tersebut diambil dari APBD perbaikan jalan yang sudah dianggarkan. ( ANI/LPM FOKUS UNISNU)
MAHASISWA UNISNU FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI SEMESTER IV
