Mohon tunggu...
Anis Contess
Anis Contess Mohon Tunggu... Guru - Penulis, guru

aniesday18@gmail.com. Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Mari tebar cinta dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kasmaran

22 Juli 2019   16:53 Diperbarui: 22 Juli 2019   17:10 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anis Hidayatie (doc.pri )

Kak, jika senja ini hanya untuk kita
Apa yang akan kau persembahkan?

Kuingin kita  meniti Lazuardi jingga
Kan kusampaikan padanya, agar sepoi usap ini merasuk dalam tulang

Hingga rela pun aku dibawa ke balik awan
Pada ujung temaram
Saat harusnya bulan dan bintang menggantikan mentari menghilang
Bersama semilir bayu petang

Meniupkan hawa dinginnya
Menambah gigil
Menumbuhkan ingin
Kehangatan sempurna sedikit bermandi cahaya

Di sana kita tak pernah merasa salah
Tak ada kata-kata menyesakkan dada
Hanya ada cerita bahagia
Tentang negeri sejuta tawa dalam pelukan mesra

Lalu hangat pelukan menjadi hasrat meneman
Enyahkan segala dingin
Buncahkan bara hasrat makin menyala
Cairkan kebekuan
Dalam satu keinginan, kasmaran

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun