Kesombongannya melebihi matahari
Keangkuhannya seperti menara gading nan tinggi
Tak sedia disentuh
Bahkan oleh debu bumi
Luka ini menganga, rasa tak pantas disapa sesiapa
Meringkuk di penjara berduri
Siapa yang sudi?
Tak berarti
Kusalahkan diriku atas dosanya
Mengapa cinta ini begitu bodohnya?
Dia berlari, sembunyikan diri
Tak sesiapa mengetahui
Rupa sucinya tergambar
Puja puji untuknya dihampar
Tak ada yang tahu betapa keparat dirinya
Jadikan aku perisai kotorannya
Tak satu kali percaya ini dibodohi
Lebih dari hitungan bintang dia melakukan
Bila tikamannya tak dihentikan
Mengapa harus dimaafkan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H