Mohon tunggu...
Cahyani Yusep
Cahyani Yusep Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ani

Sederhana dan suka mempelajari hal hal yang baru

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Part 2] Tak Kurasakan Lagi Cintamu Untukku

6 Maret 2020   12:40 Diperbarui: 6 Maret 2020   13:35 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: keep.me

Saat Mas Rangga pulang kerja,  aku bertanya padanya. 

"Mas Katanya kamu punya hutang?  Kamu gak cerita kenapa?  Ibu bilang kamu pinjam sudah begitu lama. " Aku mendesaknya

"Iya sayang, tapi itu aku lakuin buat kamu. Buat bikin kamu bahagia. " Sahut Mas Rangga

Karna aku merasa lelah seharian, emosiku tidak stabil. Ditambah lagi pembantu yang sulit untuk ditemukan. Jika ada, maka esoknya ia akan segera resign.  Terpaksa aku lagi yang mengerjakan semuanya. 

"Pokoknya kamu bawa Ibu pulang. " Aku emosi. 

"Kenapa? " Dia heran aku berkata seperti itu. 

"Dia bilang, tidak menyukaiku, dan keluargamu yang lain sama tidak menyukaiku. Mereka berfikir aku ingin warisannya Mas. Pulanglah dengan Ibu,ditambah lagi kamu meminjam uang kepada mereka,tambah saja mereka menyangka aku yang habiskan uangmu. Kamu dan Ibu pulang saja. " Aku memohon dan meneteskan air mataku. 

"Nanti aku fikirkan ya" Dia menjawab. 

***

Hari ini, ketika aku mencuci pakaian kotor, terlintas di pikiranku perbuatan Mas Rangga yang merendahkanku dengan kata-katanya. Shhh... Rasanya ingin aku berteriak dan bercerita kepada keluargaku. Tapi hal itu akan berdampak buruk untukku dan Mas Rangga. Keluargaku akan membencinya sementara aku akan merasa kasihan padanya. 

Ku urungkan niatku untuk bercerita semua hal yang tidak aku mengerti dan tidak mengenakan hatiku. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun