Mohon tunggu...
Anhuz Anhaz Anhiz
Anhuz Anhaz Anhiz Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Wong Sekti Mondroguno, Karateka Kelas Coro & Kelas Kambing Sing Hobby Gelutan Berantem, Nek Kalah Ngencingi Jidat Lawan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kampanye Hitamkah "Konfirmasi Pidato" Pak Wiranto atas Rekomendasi DKP Terhadap Pemecatan Pak Prabowo?

20 Juni 2014   03:27 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:03 1778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

.

Klo pidato konfirmasi pak Wiranto atas jawaban tantangan Prabowo “tanyakan saja kepada atasan saya” (atas pertanyaan pak JK) di debat capres pertama, dianggap kampanye hitam atau memfitnah oleh timses dan pendukung Prabowo.

Sekarang ane balik nanya dan menantang kubu Prabowo atau bahkan pak Prabowo-nya sendiri untuk merespon tantangan ini.

Brani gak pak Prabowo menuntut balik secara hukum kpd pak Wiranto krn telah menganggap klo semua konfirmasi itu memang fitnah dan mencemarkan nama baik dia ????

Klo kubu Prabowo memang kumpulan orang-orang cerdas pastinya tidak akan takut menanggapi secara cerdas dan bijak, seperti yg telah ditunjukkan oleh pak Wiranto, sebagai jawaban pak Wiranto yg sudah dikait-kaitkan sbg “atasan” sewaktu debat capres pertama.

Tapi klo yg dilakukan kubu timses dan pendukung Prabowo hanya berkoar-koar doang, maka rakyat semakin yakin bahwa di kubu Prabowo adalah sekumpulan orang emosional yg tidak bisa menggunakan rasio secara nalar sehat. :D :D

Klo prediksi ane pribadi sih kagak bakalan Prabowo itu berani, apalagi berani menuntut balik atas pemecatan dia sebelum waktu usia pensiunnya terpenuhi itu kpd Mahmil tinggi, ane yakin kasus ini akan menjadi blunder kubu Prabowo, dan menjadi kuburan sendiri dan bumerang bagi Prabowo, bahkan kemungkinan klo diunggah lagi di Mahmil Tinggi hasilnya bukan hanya pemecatan tetapi bisa-bisa malahan vonis hukuman tembak (mati) kpd Prabowo.

brani gak Prabowo ????????

------

Dlm dunia kedinasan militer tidak dikenal istilah pensiun dini oleh karena alasan dipaksa berhenti dari kedinasan di institusi TNI sebelum masa usia pensiun tercapai.

kategori pensiun hanya ada karena alasan :

1. telah mencapai usia pensiun.

2. meninggal dunia sebelum usia pensiun.

3. sakit / cacat permanen yg mengakibatkan tidak bisa melanjutkan tugas2 kedinasannya.

4. pensiun dini atas permintaan sendiri setelah masa ikatan wajib kedinasan sudah terlewati (ini pun klo di-acc dg alasan yg bisa diterima).

dan diluar itu hanya ada pemberhentian krn dipecat.

dan kita semua tahu bahwa Prabowo adalah seorang perwira tinggi yg dipaksa berhenti dr institusi TNI (bukan berhenti dr jabatan dan masih sbg anggota TNI / dilengser jabatannya saja) atas rekomendasi DKP, sementara ketika itu usia belum masuk kategori pensiun, jadi tidak ada alasan apapun yg bisa mengkategorikan Prabowo berhenti krn pensiun dini, yg ada hanya kategori pemecatan atas rekomendasi DKP setelah melewati berbagai proses, artinya telah dinyatakan bersalah dg kategori pelanggaran berat.

Ini referensi siapa2 tim DKP itu :

Susunan Dewan Kehormatan Perwira (DKP)

Ketua DKP :

Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Subagyo Hadisiswoyo

Wakil Ketua DKP :

Kasum ABRI Letjen TNI Fachrul Razi, dan

Irjen Dephankam Letjen TNI Yusuf Kartanegara

Anggota DKP :

Kassospol ABRI Letjen TNI Susilo Bambang Yudhoyono,

Gubernur Lemhannas Letjen TNI Agum Gumelar,

Pangkostrad Letjen TNI Djamari Chaniago,

Danjen Akabri Laksdya TNI Achmad Sutjipto.

Sementara Wakil KSAD Letjen TNI Sugiono, dan mantan Aster Kasum ABRI Letjen TNI Arie J Kumaat, sebagai anggota cadangan.

------

Ane haqqul yaqiin dan ainul yaqiin, Jokowi-JK akan keluar jadi pemenang presiden dan wapres RI di 9 juli 2014 ini, karena masih lebih banyak masyarakat kita yg lebih cerdas dan lebih waras untuk tetap menjatukan pilihannya kepada orang baik dan bersih seperti pak Jokowi, dan lebih banyak masyarakat yg percaya bukti-bukti nyata kinerjanya Jokowi yg telah dirasakan langsung oleh masyarakat selama ini. :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun