Mohon tunggu...
Angly M Sae
Angly M Sae Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Penulis

Guru Biologi, Bahasa Indonesia, dan Pendidikan Pancasila. Pembina Literasi Sekolah dan Pembina OSIS. SDG Certified Leader.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya Darah bagi Otak

20 Januari 2023   13:55 Diperbarui: 20 Januari 2023   20:31 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Otak adalah salah satu organ terpenting dalam tubuh manusia --walaupun tak dapat dipungkiri bahwa semua organ tubuh itu penting. Dalam menjalankan fungsinya, otak memerlukan suplai oksigen dan glukosa yang cukup. Oksigen dan glukosa dibutuhkan dalam jumlah yang banyak untuk kinerja otak yang baik. Otak memakai kurang lebih 30% oksigen yang digunakan pada tubuh manusia secara keseluruhan, sedangkan untuk glukosa, otak membutuhkan sekitar 65% glukosa dari seluruh glukosa yang dipakai tubuh secara keselurahan.

Adanya kebutuhan oksigen dan glukosa yang tinggi pada otak agar otak dapat berfungsi dengan baik inilah yang kemudian mengharuskan kita mengonsumsi makanan yang mengandung glukosa (selain agar mendapatkan energi untuk aktivitas fisik) dan menghirup udara segar yang cukup untuk memenuhi kebutuhan oksigen pada otak dan tubuh secara keseluruhan.

Oleh sebab itu, agar otak mendapatkan suplai oksigen dan glukosa yang cukup maka dibutuhkan peran maksimal dari sistem sirkulasi darah yang maksimal. Otak mendapatkan aliran darah yang mensuplai kebutuhan otak melalui empat pembuluh darah. Dua pembuluh darah di bagian depan leher yang bernama arteri karotis dan dua pembuluh darah di bagian belakang leher yang bernama arteri vertebralis.

Ketika kedua pembuluh darah tersebut mengalami gangguan maka aliran darah ke otak akan terganggu sehingga suplai oksigen dan glukosa ke otak juga terganggu. Akibatnya adalah berkurangnya fungsi otak hingga dapat menyebabkan kematian.

Lalu, bagaimana cara kerja dan perbedaan kedua jenis pembuluh darah tersebut (arteri karotis dan arteri vertebralis) menyebarkan darah ke otak? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun