Dulu, waktu pertama kali memakai kerudung, sekitar awal Juni 2011, yang ada di pikiran saya hanyalah belajar menutup aurat. Untuk yang namanya bergaya, sama sekali tidak pernah. Yang penting kerudung yang saya pakai rapi tampilannya, tidak acak-acakan terutama saat bekerja.
Sebenarnya saya suka melihat perempuan-perempuan yang memakai kerudung dan tampil lebih modis. Tapi untuk saya aplikasikan ke diri sendiri kok rasanya kurang sreg. Namun, semuanya berubah, saat bertemu seorang kawan dalam suatu kesempatan. Dia pekerja kantoran juga, berkerudung juga, namun dia sangat modis dan tetap terlihat elegan dan rapi dalam balutan busana pekerja kantoran.
Mulai dari sana, akhirnya terbesit niat untuk mencoba berbagai gaya kerudung. Mulai dari yang mudah, kerudung dibuat seperti kepangan rambut. Bosan dengan gaya seperti itu akhirnya saya mencoba mencari tutorial hijab di internet. Ya, berkat bantuan mbah google saya menemukan banyak sekali tutorial hijab.
Akhirnya satu persatu saya coba. Hmmm.. Penampilan jadi berubah dan tidak monoton. Sekarang saya tidak hanya mengandalkan kerudung segitiga atau segiempat, tapi juga bisa memakai scarf ataupun pashmina. Mungkin, saya belum sepenuhnya berani memakai kerudung dengan beragam gaya saat bekerja. Mungkin karena otak saya masih terpatri untuk berkerudung gaya formil. Tapi di saat suasana informil, saya lebih suka memakai kerudung dengan gaya yang saya contek dari internet. Dan hingga kini, saya masih sering berselancar di internet untuk mencari gaya hijab yang sesuai dengan karakter dan mudah diaplikasikan.
Tutorial hijab ini bahkan dibukukan. Dan buku ini pun kabarnya sangat laris di pasaran. Sebuah panduan untuk menghasilkan cara berkerudung yang lebih menarik bagi para muslimah. Tidak hanya cara pemakaiannya yang disampaikan, tapi juga cara mengenali bentuk wajah anda agar dapat menunjang pemakaian kerudung.
Intinya sih, berkerudung tetap membuat para muslimah bisa untuk terlihat cantik dan modis. Selama, auratnya tetap tertutup, leher tidak terlihat dan tidak memakai pakaian yang menonjolkan lekuk tubuh. Dan yang paling utama adalah, tidak mempersulit kalian saat akan mengambil air wudhu ya. Nah, mari berhijab! :)
(Angkot Hijau)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H