Hallo semuanya! Jumpa lagi dengan saya, Nana. Rasanya sudah lama sejak terakhir kali saya mengunggah artikel di kompasiana. 2 bulan yang lalu saya membahas tentang peran seorang analis dalam melakukan pemeriksaan pasien. Seperti yang saya paparkan sebelumnya bahwa saya adalah seorang mahasiswi jurusan D4 Analis Kesehatan di Universitas NU Surabaya. Oleh karena itu, kali ini saya akan membahas berkaitan dengan kampus tempat saya belajar dan mendapatkan banyak ilmu.
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya atau lebih singkatnya dikenal sebagai UNUSA baru berdiri pada tahun 2013 setelah sebelumnya berupa Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) YARSIS sejak tahun 1979. Kemudian dalam perjalannannya berdiri pula Akademi Keperawatan YARSIS (tahun 1985), sedangkan SPK berubah menjadi Akademi Kebidanan YARSIS (tahun 1997). setelah 4 tahun berdirinya UNUSA, pada 15 Agustus 2017 Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) memberikan penilaian Akreditasi Institusi kepada Unusa Terakreditasi B sesuai SK bernomor 2740. Merupakan sebuah pencapaian yang besar untuk universitas yang baru berdiri selama 4 tahun. Sampai saat ini, UNUSA memiliki 6 fakultas salah satunya adalah fakultas kesehatan yang terdiri dari jurusan D4 Analis Kesehatan, D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja, S1 Gizi, dan S1 Kesehatan Masyarakat. Untuk lebih lengkapnya, kunjungi website resmi UNUSA ya teman-teman!
Apasih enaknya kuliah di UNUSA? Wahh banyak sekali loo. Mau tau? Nihh
UNUSA mempuyai 2 kampus dengan fasilitas lengkap dan modern. Ditunjang laboratorium yang lengkap untuk tiap program studi, memiliki 3 rumah sakit sendiri (RS. Islam Surabaya A. Yani, RS. Islam Surabaya Jemursari dan RSIA Nyai Ageng Pinatih Gresik). Fungsi rumah sakit tersebut selain sebagai fasilitas layanan kesehatan sivitas akademika UNUSA juga diperuntukan bagi kegiatan sarana praktek bagi seluruh program studi yang ada dalam menunjang pencapaian target kompetensi mahasiswa. Mempunyai laboratorium Studio Audio Visual untuk praktik micro teaching bagi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, serta berbagai sarana prasarana penunjang proses belajar mengajar lainnya.
Selain itu, di UNUSA para pengajar memberikan penjelasan materi dengan baik meskipun dalam keadaan daring seperti ini. Para staff akademiknya juga aktif membantu mahasiswa supaya mendapatkan informasi dan kejelasan tentang perkuliahan. Terletak di tengah kota membuat UNUSA sangat mudah ditemukan dan disekitarnya ada banyak sekali cafe atau tempat bersantai yang biasanya digunakan mahasiswa sebagai tempat mengerjakan tugas kelompok atau sekadar berdiskusi santai dengan teman. Menariknya lagi, sejak tahun akademik 2018/2019 UNUSA telah membagikan tablet gratis kepada para mahasiswa baru (maba). Nantinya tablet ini digunakan untuk mendukung proses pembelajaran yang pada masa ini semuanya telah berbasis teknologi. Tidak hanya itu, di masa daring ini UNUSA juga memberikan mahasiswanya kuota internet senilai 10GB perbulan secara gratis. Wah sangat menarik bukan?
Lebih lengkapnya, kujungi https://unusa.ac.id/ Â dan http://pmb.unusa.ac.id/
Anggy Dwipa Nandasari
NIM 2240020051
Prodi D4 Analis Kesehatan
Universitas NU Surabaya
Tugas UAS Bahasa Indonesia