Mohon tunggu...
Anggun Pratiwi
Anggun Pratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah Mahasiswa Akuntansi di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Mahasiswa Akuntansi UNTAG Surabaya Sukses Lolos PKKM 2024 dengan Inovasi Tas Rajut Berbasis Plastic Canvas

15 Januari 2025   14:40 Diperbarui: 15 Januari 2025   14:40 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi bersama Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Mitra UMKM

Mahasiswa Akuntansi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya berhasil lolos dalam Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2024. Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2024 merupakan salah satu program kompetisi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa agar dapat berkontribusi dalam meningkatkan keunggulan kompetitif melalui kerjasama erat dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).

Salah satu tim dari Program Studi Akuntansi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengusung produk tas rajut berbahan dasar plastic canvas dan benang chenille. Awal mula ide bisnis didapatkan ketika mengambil mata kuliah Kewirausahaan, lalu dikembangkan dengan mengikuti program PKKM 2024. Ketika memulai usaha, motif-motif yang digunakan dalam pembuatan tas rajut berbahan dasar plastic canvas dan benang chenille masih terbilang umum dan kurang menarik minat pembeli serta pemasaran yang menggunakan teknik manual (mouth-to-mouth) sehingga produk kurang dikenal di masyarakat. Program PKKM 2024 memberikan kesempatan bagi Tim Tas Rajut Plastic Canvas untuk mengeksplorasi lebih lanjut bagaimana inovasi produk dan target pasar melalui kerjasama dengan Mitra UMKM. Kerja sama dilakukan untuk memberikan inovasi bagi produk sehingga produk memiliki nilai jual yang berbeda dari tas rajut lainnya. Kolaborasi yang dilakukan berupa penambahan kain tenun, kain batik, ecoprint, dan seni lukis agar nilai budaya yang ada masih lekat dengan produk. Pemasaran produk dikembangkan tidak hanya secara mouth-to-mouth tetapi juga secara daring melalui media sosial. Melalui kegiatan ini, diharapkan Mahasiswa dari berbagai universitas dapat terus mengembangkan ide bisnisnya dan membantu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang ada di sekitar.

Produk-Produk Inovasi dengan Mitra
Produk-Produk Inovasi dengan Mitra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun