Mohon tunggu...
Bagong Kesunyian
Bagong Kesunyian Mohon Tunggu... -

semangat menjalanii hidup

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau

10 Mei 2014   17:50 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:39 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

dulu kau hadir sebagai penyembuh lukaku

yang berkecamuk meluluh lantahkan batinku

aku bangkit dari keterpurukan itu

setelah terseok-seok bertahun-tahun lalu

ingin rasanya memberitahumu

bahwa lelaki yang ku pilih adalah dirimu

tapi apa daya,,,

kau memilih wanita lain

yang jauh lebih sempurna dariku

hinakah aku?

bodohkah aku?

tak pantaskah denganmu?

Oh,,, hanya kata itulah yang ku punya malam ini

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun