Berikut sinopsis dari novel ringan Sword Art Online Volume 7 yang ditulis oleh Reki Kawahara dan diilustrasikan oleh abec.
Sword Art Online Volume 7 pertama kali diterbitkan oleh Dengeki Bunko, bagian dari Kadokawa, pada 10 April 2011. Novel ini terdiri dari 305 halaman, 1 prolog, dan 12 bab.
Di Indonesia, novel ini diterbitkan oleh Penerbit Clover pada 18 September 2024.
Cover dari Sword Art Online Volume 7 menampilkan karakter Asuna, Yuuki, dan Kirito.
Sword Art Online Volume 7 mengadaptasi Arc Mother Rosario dimana menceritakan saat Asuna, Leafa , Siica dan Lisbeth yang tengah mengerjakan pekerjaan rumah mereka di Log House milik Kirito dan Asuna di Lantas 22 Aincrad Baru.
Lisbeth mengatakan pada Asuna mengenai seorang pemain yang dikena dengan sebutan "Pedang Absolut" dimana dia menantang pemain di Lantai 24, sambi menawarkan 11 hit Original Sword Skil sebagai imbalannya.
Asuna lantas diberiahu jika pemain ini sebenarnya berpindah dari permainan lain dan lebih dari tiga puuh pemain mencoba untuk menantang pemain itu, termasuk diantaranya Leafa dan Kirito yang  kalah dari pemain misterius ini.
Seteah mendengar jika Kirito telah berbagai beberapa kata dengan pemain itu secara sebelum kekalahannya, Asuna antas berpikir jika pemain ini datang dengan suatu alasan, Asuna lantas memutuskan untuk menantang pemain iu juga.
Lebih mengejutkannya  pemain tersebut adalah seorang gadis bernama Yuuki. Asuna lants bertarung dengannya dan berhasil memaksa Yuuki untuk menggunakan Original Sword Skill-nya yang kuat, tetapi tetap saja dikalahkan.
Namun, Yuuki kemudian tiba-tiba memintanya untuk ikut dengnnya dan Asuna dibawa ke sebuah bar di Ronbaru, kota utama yang terdapat di lantai 27, dimana dia diperkenalkan ke guil Yuuki, yang disebut dengan Sleeping Knights, yang terdiri dari enam pemain yang semuanya teah dikonversi dari permainan lain.
Guild tersebut lantas memberi tahu Asuna jika mereka sedang mencari pemain yang sekuat Yuuki untuk mengisi sisa pemain terakkhir yang tersisa di grup mereka dan membantu mereka mengalahkan Bos Lantai untuk mengukir mereka di Monument of Swordsmen, untuk meninggalkan kenangan mengenai keberadaan mereka di dunia, yang mereka temukan yang paling indah ini, sebeum akhirnya guild tersebut bubar.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H